Love The Way You Lie

13

Malam ini, seperti yg telah di rencanakan, semua keluarga Jung berkumpul di mansion utama milik mereka. Semua anggota berkempul tanpa terkecuali, yg jelas saja membuat atmostfer diruang keluarga, tempat dimana kini mereka berkumpul terasa begitu mengerikan, hanya helaan nafas berat sang kepala keluarga yg sedari tadi terus saja memasuki indra pendengaran mereka.

"Baiklah, daddy akan memberitahu kalian sesuatu yg sudah daddy dan mommy kalian sepakati. Terimakasih untuk menantu daddy yg paling cantik karna bersedia berkumpul bersama, dan daddy minta maaf untuk semua yg telah kau lalui selama ini." ujar Yunho sambil memandang Taeyong dengan senyum teduh.

"Jadi, mengapa kami semua harus berkumpul dad ? Aku tak bisa terlalu lama karna aku merasa akan meledak jika terlalu lama berada disini dengan wanita murahan yg kini duduk di depanku."

Suara ketus itu membuat suasana semakin panas. Krystal Jung, memicingkan matanya dengan tajam penuh kebencian. Di depannya, Chaeyon hanya mampu menunduk takut.

Chaeyon ?? Yaa, Jaehyun membawanya ke mansion utama Jung setelah wanita itu merengek ingin ikut dengan alasan agar anak mereka bisa berada di lingkungan keluarga Jung sedari masih berada di dalam kandungan.

Aneh ?? Jelas saja karna itu hanyalah akal-akalan dari wanita itu, dirinya hanya ingin datang kesana dan mencoba mengambil hati orangtua Jaehyun tanpa tau jika Taeyong juga berada disana. Dan kini apa ?? Sedari tadi Jung's Sister menatap Chaeyon dengan tatapan muak dan jijik seakan dirinya adalah sesuatu yg kotor.

Sedangkan Taeyong ?? Bahkan sedari tadi Jung Jaejoong tak melepaskan tangan Taeyong dari genggamannya, membuat Chaeyon menyumpah serapah didalam hatinya.

"Baiklah, daddy akan langsung ke intinya saja. Jadi daddy dan mommy mengumpulkan kalian semua disini karna daddy dan mommy sepakat untuk membuat surat wasiat di hadapan kalian sebagai saksi."

"Dad, apa maksudnya ? Untuk apa membuat surat wasiat ? Daddy masih sehat begitu juga mommy." ujar Jessica dengan raut wajah bingung.

"Daddy tau Jess, namun dengan semua yg terjadi membuat daddy dan mommy ingin melepaskan semua kesibukan dan hidup dengan tenang."

"Baiklah, kalau begitu kami akan menyetujui apapun wasiat yg mommy dan daddy berikan."

"Kita tunggu sebentar sampai pengacara daddy datang." ujar Yunho.

Tak lama kemudian, seorang maid mengantarkan seorang pria yg terlihat seumuran dengan Yunho, dengan pakaian formal yg di yakini sebagai pengacar yg sudah di tunggu2 kedatangannya.

"Annyeonghaseyo."

"Ah, Pengacara Park, silahkan duduk, mari kita mulai." ujar Jaejoong yg akhirnya membuka mulutnya yg sedaritadi terkatup rapat.

"Nah, karna Pengacara Park sudah disini, maka daddy akan menjelaskan isi wasiat yg akab daddy dan mommy buat." ujar Yunho yg di angguki semua orang disana.

"Jadi dengarkan baik2. Daddy sedang membangun hotel, ketika hotel itu selesai, maka itu sepenuhnya milik baby twins. Cabang perusahaan daddy di New York akan daddy serahkan pada anak Jessica kelak, dan cabang perusahaan daddy di London akan menjadi milik anak Krystal, sampai sini apa kalian mengerti dan menyetujui ?" ujar Yunho sambil menatap anak dan menantunya satu persatu.

"Lalu bagaimana dengan perusahaan pusat dad ??" tanya Krystal.

"Untuk perusahaan pusat..." ujar Yunho menggantungkan kalimatnya seraya menatap pada Jaehyun.

Sedangkan Chaeyon tersenyum dalam diam, jika anak Taeyong, Jessica, dan Krystal sudah disebut dan mendapat bagian kecil, maka jelas anak yg dirinya kandung akan mendapatkan jackpot nya. Apalagi kalau bukan Perusahaan pusat yg menaungi semua bisnis milik keluarga Jung.