Second Page

8.5K 891 71
                                    

Setelah kepergian Jaehyun ke kantor, kini Taeyong mulai bergegas menuju kantor Jaehyun. Yaa, walaupun dirinya akan merasa sakit itu lagi, namun dirinya harus tetap mencari tahu.

Dan disini lah Taeyong sekarang, di depan ruangan Jaehyun, melihat sekeliling ruangan sang suami, kemudian Taeyong mengeluarkan sesuatu dari dalam tas nya.

Kamera Tersembunyi.

Yaa, dirinya akan meletakkan kamera itu di sudut2 ruangan Jaehyun, dan juga kamera itu sudah tersambung langsung ke iPad miliknya.

Setelah selesai dengan kamera2 itu, Taeyong mulai melangkahkan kaki nya keluar dan tidak lupa dirinya berpesan hal yg sama pada sekertaris Jaehyun.

Kali ini dia akan menemui sahabatnya, Ten.
Ten adalah kekasih Johnny, yg kebetulan sahabat Jaehyun, dan kali ini Taeyong juga akan meminta bantuan pada Ten.

Mereka sudah memiliki janji akan bertemu di sebuah cafe langganan mereka. Dan disini lah Taeyong, duduk dihadapan Ten.

"Jadi ? Kau ingin minta bantuan apa ?"

"Aku.. Akuu.. Entahlah Ten, ini sulit sekali."

"Tae, bicaralah, ada apa eoh ? Tidak biasanya kau seperti ini."

Jujur saja, sebenarnya Taeyong ragu untuk menceritakan masalah ini, namun dirinya benar2 tidak sanggup jika menahannya sendiri terlalu lama. Menarik nafas lalu menghembuskannya perlahan, akhirnya Taeyong mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya.

"Apa itu ?"

"Ini.. Kau bisa melihatnya sendiri, aku tidak sanggup jika harus menceritakannya kepadamu."

Mendengar itu, Ten langsung mengambil amplop yg diletakkan Taeyong dihadapannya. Begitu dia membuka isinya, mata nya melotot terkejut. Apa apaan ini!!

"BRENGSEK!!"

"Ten! Kecilkan suaramu, kau membuat kita menjadi pusat perhatian."

"Tidak ! Taeyong, tunggu! Apa maksudnya ini! Si brengsek itu benar2! "

"Sudahlah Ten, aku tak apa. Aku hanya ingin kau membantu ku, apakah kau bisa ?"

"Tentu saja! Apa yg harus ku lakukan? Apa aku harus membantumu mematahkan leher Jung Fucking Jaehyun itu HAH!! "

"Ten, tenanglah, bagaimanapun dia masih suamiku."

"Oh gosh, Taeyong, kau ? Apa kau sudah hilang akal eoh? Kau masih menganggapnya suami mu setelah seperti ini ?"

"Kau tau bukan jika aku sangat mencintainya. Aku.. Sebenernya aku tidak yakin apakah itu benar Jaehyun atau tidak."

"Lalu apa ? Kau ingin memata matai Jaehyun eoh ?"

"Ten, aku harus memastikannya, bagaimana aku bisa langsung percaya jika hanya melihat sebuah foto. Bisa saja seseorang mengedit foto suamiku."

"Baiklah, aku akan membantumu memata2i Jaehyun, tapi aku tidak bisa setiap waktu melakukannya, kau tau kan Johnny akan mengetahui itu dan dia akan marah karna berfikir aku terlalu ikut campur dalam hubungan kalian."

"Eumm, tak apa, aku juga tak ingin kau bermasalah dengan Johnny, ku fikir masalahnya sudah terlalu banyak hingga kemarin malam dia dan Jaehyun minum beer bersama." ujar Taeyong sambil menyeruput minumannya.

Mengerutkan dahinya, Ten menatap lamat Taeyong, apa katanya tadi ? Jaehyun bersama Johnny semalam ?

"Tunggu Tae, apa kau bilang tadi ? Johnny dan Jaehyun ? Kemarin malam ?"

"Eumm.. Jaehyun bilang kemarin mereka minum beer bersama."

"Yaa Tuhaaannn!! Jaehyun berbohong Tae!! Semalaman aku dan Johnny ada di apartemen ku, bagaimana mungkin Jaehyun dan Johnny minum bersama."

Love The Way You LieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang