Saat raga kita bertemu
Aku bisa melihat sesuatu
Dari dua bola mata ekspresifmuMungkinkah itu cinta?
Ataukah hanya segudang dusta?
Mungkinkah itu asmara?
Atau hanya setumpuk sandiwara?Kau pernah mengenakan sandalku
Lantas mengapa belum kau rasakan kepedihanku?
Akupun pernah memakai alas kakimu
Tapi mengapa belum ku rasakan kesedihanmu?Lihatlah,
Bintang kita saling berdampingan
Namun mengapa langkah kita tak sejalan?Sadarlah,
Semua mimpi, diksi, puisi, imajinasi, dan fiksi kita saling melengkapi
Tapi mengapa segalanya dengan mudah kau tinggal pergi?Kota Bangkit (Rembang),
18 Juli 2019

KAMU SEDANG MEMBACA
Prasasti Rasa
Poésie📝 Kumpulan puisi Karya saya tidak bagus-bagus sangat (pikir saya), tapi saya harap panjenengan (dengan saya sebagai saksi) adalah sebagus-bagusnya seseorang yang bisa menghargai jerih payah karya orang lain.. (◍•ᴗ•◍)❤ Tentang Prasasti Rasa : "Aku h...