Mohon Pengertian⚠
Cerita ini real imajinasi aku sendiri yang aku tuangkan dalam bentuk cerita.
Bagaimana jadinya jika Areta seorang gadis yang agak absurd mempunyai anak?
**********
"Gue hamil.Apa lo tau gimana setres nya gue? Apa lo ngerasain apa y...
Mita merasa akan ada sesuatu yang membuat nya kehilangan Lutfi,tetapi dia mencoba tenang.
"Kaka duluan aja yang ngomong,"
"Mit,"
___________________
"Ada saatnya kamu dipertemukan dengan seseorang yang tidak pandai pergi"
"Kita putus!"ucap Lutfi sakras.
"Enggak Ka! Aku gak mau!"tolak Mita yang tidak terima dengan keputusan Lutfi.
"Harusnya Aku yang minta putus sama Kaka,karna Kaka udah kecewain aku,"
Tatapan Mita ia buat menjadi tatapan sendu,seperti seorang perempuan yang tersakiti.
Lutfi tidak menyangka Mita berbicara seperti itu.Tetapi dia berfikir.Apakah Mita tau kalau Dirinya menghamili Areta?."Gue kecewain Lo? Ahaha.Yang ada Lo yang kecewain Gue!"
"Apa yang udah Aku lakuin,sampai Kaka nuduh Aku kecewain Kaka?"
"Selingkuh"jawab Lutfi penuh penekanan dengan mata elang menatap kearah Mita.
"Dan kaka udah nidurin cewek kan?"tanya Mita.
Jantung Lutfi berdegup kencang,tetapi dia mencoba untuk menstabilkan ekspresi nya"Apa maksud Lo?"
"Aku tau kak Areta hamil anak Kaka! Tapi Aku sabar Kak,karna Aku tulus cinta sama Kaka.Mungkin kebanyakan orang lain kalau ada di posisi Aku mereka milih pergi.Tapi aku enggak ka,Aku enggak," kesal dengan semua yang terjadi,Mita mencoba mengeluarkan segala isi hatinya.
"Dan Aku benci saat Kaka Lebih percaya omongan ornag lain yang nuduh Aku selingkuh! Apa sebegitu kecilnya kepercayaan Kaka ke Aku? Jawab Ka jawab!"Mita mencoba meluapkan semua emosinya.
"Seharunya disini Aku yang berkali kali lipat kecewa dan sakit hati!.Bukan kaka!"
Melihat Mita seperti itu Lutfi merasa gagal mejadi pacar Mita.Yaa benar!,benar apa yang di ucapkan Mita.Kepercayaan Dia pada Mita begitu kecil,dan dia baru menyadari nya sekarang.
Dan disini bukan dia yang tersakiti.Tetapi Mita.Dan yang lebih parah nya,Mita sudah tau kalau Areta hamil anak Dia.
Bersalah...
Itulah yang Lutfi rasakan.Disini Dia yang salah! Bukan Mita.Bukan!.
Seharusnya dia tidak mudah percaya dengan ucapan Cindy dan Alfy.Bisa saja mereka bersekongkol,karna pada dasarnya mereka adik kaka.
Dan semua pemikiran itu terhenti, saat dia mendengar tangisan.
Hiks hiks..
"Jangan nangis"uacapan Lutfi kembali lembut tidak seperti yang sebelumnya.
Hiks hiks..
"Kaka jahat,"lirih Mita.
Mendengar Mita menyebut Dirinya jahat.Lutfi langsung memebenarkan perkataan Mita.Benar.Benar.kalau dirinya itu jahat!
"Iya Aku jahat.Maaf"Lutfi langsung saja memeluk tubuh Mita.
Semua kejadian Lutfi dan Mita tidak lepas dari tatapan para Karyawan Cafe tersebut dan Pembeli yang ada disana.Tetapi Lutfi tidak peduli,karna fokusnya hanya pada Mita.
"Jangan pergi dari Aku,Aku mohon Ka"pinta Mita yang masih dalam dekapan Lutfi.
"won't,because you're mine"
Jawaban Lutfi membuat hati Mita hangat dan tenang.Tetapi itu tidak bertahan lama saat dia kembali terfikir dengan Areta yang hamil anak Lutfi.
"Ka Areta?"tanya Mita yang masih di dekap Lutfi dengan hangat.
Lutfi langsung melepaskan pelukannya dan beralih menatap manik mata Mita dan menatapnya sendu.
"Aku harus menikah dengan dia,"jawab Lutfi dengan jujur.
"Tapi Aku mohon sama kamu,jangan tinggalin Aku,tetap di sisi aku,"
●●●●●●●●●●● Please Vote&Coment Sebagai tanda menghargai😙
Ada yang ingin kalian katakan ke Lutfi?
Up part selanjutnya jangan nih?,Atau simpen dulu aja kali yahh😏
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
