Bartender 4

3.6K 347 16
                                    

Summary :

Kisah lelaki mungil byun baekhyun si bartender yang jatuh hati kepada idol arrogant yang bernama park chanyeol. Namun tak pernah dipandang!


•••••


Ketika sang matahari menenggelamkan sinarnya, dan menggantinya dengan rembulan terang yang menghiasi malam, menerangi kota umum nan gempita. Ditemukan seorang lelaki serta gaya arrogant nya kembali menapakkan kaki di sebuah bar yang didalamnya terdapat dua manusia yang berjenis kelamin berbeda, dimana kedua ciptaan tuhan itu berani memerangi bahkan menggugurkan harga dirinya.

Chanyeol! Ya park chanyeol. Idol yang banyak dikagumi kaum hawa itu balik mengunjungi the griffing bar setelah kejadian semalam. Rupanya omongan lelaki tampan itu tak main main. Ia benar benar membuktikannya kali ini.

Lihatlah dimple yang melekat di pipi kirinya tak pernah surut terpampang tedas disana. Ia tersenyum puas kala dirinya berhasil menghukum dua bartender di hadapannya. Apa yang tidak bisa dilakukannya? Chanyeol bukanlah orang biasa, apapun di inginkannya patut tercapai.

" bos kim kumohon jangan pecat kami " harap kedua insan bernasib malang itu. Sebenarnya chanyeol tak sejahat yang kalian fikir, ia masih mempunyai secuai rasa belas kasihan. Toh tak ada salahnya jika ia sedikit memberi pelajaran pada bartender yang telah mempermalukannya. Anggaplah sebagai ganjaran.

" ini sudah keputusan saya! " tekan bos kim. Lelaki minim itu tak mampu mengeluarkan kata kata lagi. Tenggerokannya tercekat, sekedar helaian nafas pasrah yang terdengar. Begitupula dengan sahabat wanitanya. bedanya, soyaa tidak menunjukkan mimik kesedihan, melainkan kekesalan teramat dalam.

" tunggu tuan kim! Saya akan memaafkan mereka asal dengan satu syarat " sambar chanyeol seketika. Keduanya melantas menelan ludah susah payah. Perasaan tak enak muncul di dalam hatinya.

Lelaki tinggi itu melipat kedua tangannya di depan dada, sisi kejam nya begitu tergambar. Bukannya takut, soyaa justru semakin ingin mencabik cabik wajah sok tampan itu.

Dasar titisan dajjal kau park! umpatnya.

" Cepat katakan " soyaa bukan lah tipee wanita yang suka bertele tele, ia anaknya to the poin.

" bertekuk lututlah dan ucapkan kata maaf! "

" Eoh???" baik baekhyun ataupun soyaa, mereka sontak membulatkan matanya lebar lebar. Hahh dia pikir dia siapa? Memerintah seenak jidatnya.

" Oh lebih baik saya pergi dari sini daripada harus bersujud di bawah mu tuan park! " tegas soyaa, binar matanya tersirat banyak kebencian disana. Sementara chanyeol mengedikkan bahunya acuh.

" soyaa jangan seperti itu, kalau kita dipecat bagaimana masa depan kita " bisik baekhyun, namun masih bisa terdengar kentara di indera pendengaran lelaki tinggi itu.

" yak baek! Jangan mentang mentang dia seorang idol dan kau mau dibodohi olehnya " omel soyaa.

" ta..tapi soyaa__"

" kalau tidak mau tak masalah, cukup lambaikan tangan dan ucapkan selamat tinggal pada pekerjaan kalian " potong chanyeol. Senyum sinis terlukis di wajah bak pangeran itu. Satu langkah, dua langkah chanyeol meninggalkan tempat, namun tiba tiba jemari mungil menahan lengannya, sehingga kaki panjangnya berhenti melangkah.

Bartender Byun Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang