Summary :
Kisah lelaki mungil byun baekhyun si bartender yang jatuh hati kepada idol arrogant yang bernama park chanyeol. Namun tak pernah dipandang!
•••••
Malam harinya mata hazel indah itu memandang lurus melihat kerlap kerlipnya kota dalam gelap nya senja. Sangat menarik, baekhyun selalu ingin menyaksikan dan merasakan sejuknya angin malam yang senantiasa menerpa batang tubuhnya. Sebaliknya, ia tak dapat menikmati suasana berangin itu lebih lama dikarnakan klaim pekerjaan yang wajib ia utamakan.
" baekhyun " panggil seseorang dari belakang.
" ah bright " gumamnya menoleh disertai senyum tipis yang tergambar disudut bibirnya. Uh manis
" bos kim memanggilmu " Ujar lelaki yang lebih tinggi darinya itu
" hum baiklah " kaki jenjang itu kemudian melangkah, meninggalkan pria tampan yang berpijak menatapnya penuh arti. Ntahlah.. bright sendiri kebingungan hatinya tak kuasa ditebak. Terus terang sejak pertama bertemu dengan namja mungil itu ia sudah mengaggap dirinya aneh. Perasaan takjub itu muncul atas sendirinya. Bright mengakui paras yang dimiliki baekhyun memang mampu menarik perhatian para lelaki diluar sana bahkan wanita sekalipun.
Siapa yang tidak terpesona, mata indah itu berbentuk bulan sabit, kulit putih mulus tanpa cacat secolek pun, bibir merah merona bak cherry, serta tubuh kecil semampai yang menambah kesan keanggunannya. Jangan lupakan surai lembut yang bernuansa blonde meningkatkan citra kecantikannya. Barangkali itulah yang menggambarkan seorang byun baekhyun, sukses membuat para wanita iri dengan kejelitaannya.
Setiap kali memperhatikan wajah cantik itu, bright kerap terhipnotis, dan setiap kali mendengar suara halus itu sudut hatinya seketika menghangat. Kadang kala bright bertanya pada dirinya, apakah ia sungguh telah menaruh hati terhadap namja itu? Atau hanyalah kekaguman sementara? Demi apapun bright benar benar sulit menyimpulkan perasaannya sendiri. Padahal ia baru mengenal sosok itu beberapa hari belakangan ini, apalagi masih banyak tentang baekhyun yang belum ia ketahui.
Sesaat lelaki berkulit hitam manis itu menghela nafas berat, mengusap aliran bening sebiji jagung yang bercucuran di dahi nya. Lalu melanjutkan kesibukannya kemudian.
" bawakan 4 gelas red grape untuk tamu kita yang berada diruang vip " pinta sang pemilik bar. Meski bukan tugasnya, baekhyun tak ingin ambil pusing. Setidaknya ruangan vip tersebut tak semenakutkan room service.
Cepat kilat baekhyun mencomot 4 red wine glass di sektor glass display dan menuangkan cairan merah itu disana. Tak lupa pula sebotol red grape sebagai stok penambah. Setelah semuanya selesai, baekhyun pun segera menjejakkan kakinya menuju lantai 2, dimana ruangan vip berada.
Sampai didepan ruangan, jemari lentik itu mendadak gemetar, cukup satu tarikan nafas baekhyun perlahan menggapai knop pintu dan mendorongnya lamban. Suara bising disertai lampu remang remang kini mendominasi ruangan tersebut. Baekhyun lekas berjalan masuk dan meletakkan wine yang ditentengnya tadi diatas meja minimalis itu. Ia tak dapat melihat wajah tamu yang dilayaninya dengan jelas, sebab cahaya redup mendominasi.
" baekhyun " sikecil memincingkan mata, ia seperti mengenal suara bass yang menyebut namanya. Sekali mendongak baekhyun sudah terpaku ditempat melihat seseorang yang dilayaninya.
![](https://img.wattpad.com/cover/221584498-288-k51291.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bartender Byun
Fiksi RemajaKisah seorang BARTENDER yang jatuh hati kepada idol arrogant bernama park chanyeol. " Pekerjaanku memang rendah! Tapi harga diriku jauh lebih tinggi dibanding dirimu park chanyeol!! " byun baekhyun ⚠️Follow dulu sebelum baca.