Tolong bantu Author koreksi Typo yaa:)
Happy reading guys❤
"Appa akan menjodohkanmu"
Mata Hwamin membulat sempurna ketika mendengar apa yang dikatakan Appanya barusan .
Hwamin menelan ludahnya paksa , sungguh sulit baginya untuk mencerna semua perkataan Appa nya .
"Ap-Appa bercandaanmu sungguh tidak lucu"
"Appa tidak bercanda Hwamin"
"Appa akan menjodohkan mu dengan anak dari sahabat Appa , Tuan Kim"
Perkataan Appa nya barusan berhasil membuat Hwamin lebih tercengang lagi .
"Tapi Appa , aku kan baru selesai kuliah . Aku ingin bekerja dan sukses dulu"
"Kau tidak perlu bekerja , calon suami mu itu pria yang mapan"
"Tapi Appa , aku ingin menikah dengan pria pilihanku sendiri . Bukan pilihan Appa atau pun Eomma"
"Appa sudah memilihkan yang terbaik untuk mu Hwamin" Ucap Tuan Son penuh penegasan .
Air mata Hwamin tiba tiba menetes tanpa izin . Ia sudah tidak bisa menahan air mata nya lagi .
"Hiks , Appa mengapa kau memaksaku. Aku tidak mau"
Hwamin berdiri dari tempat duduknya , dan berlali menaiki tangga memasuki kamarnya .
BRAK
Hwamin menutup pintu dengan sangat kencang .
Hwamin menenggelamkan wajahnya di bawah bantal . Dan menangis sekencang-kencangnya ."Kenapa Appa memaksaku untuk menikah , Hiks hiks .
Tok.. Tok.. Tok..
"Hwamin.."
Ceklek..
Pintu kamar Hwamin terbuka , dan menampakkan Nyonya Son .
Nyonya Son masuk dan duduk di tepian kasur Hwamin ."Hwamin.." Panggil nyonya Son sambil mengelus kepala Hwamin lembut
Hwamin perlahan bangun dan duduk menghadap Nyonya Son .
"Eomma" Ucao Hwamin bergegas memeluk Nyonya Son erat .
Nyonya Son membalas pelukan putri nya dan mengelus-elus punggung Hwamin lembut .
"Eomma , aku tidak ingin di jodohkan dengan pria yang sama sekali tidak aku kenal"
Ucap Hwamin dalam pelukan Nyonya Son ."Eomma tidak bisa membantumu sayang , ini sudah keputusan Appa mu"
Hwamin melepaskan pelukan Eomma nya . Lalu duduk memeluk lutut dan menenggelamkan wajahnya .
Ceklek
Suara pintu terbuka , menampakan wajah Tua Son di balik pintu .
Tuan Son memberikan isyarat yang jika di artikan , 'Bolehkah aku masuk' Yang di balas anggukan oleh nyonya Son .
Tuan Son masuk lalu duduk bersama dengan Nyonya Son dan Hwamin .
"Hwamin , perjodohan ini sudah direncanakan sejak dulu"
Kepala Hwamin terangkat , menatap Appa nya lekat .
"Appa dan Tuan Kim sudah bersahabat sejak keluarga kita masih belum punya apa-apa"
"Tuan Kim sudah banyak sekali berjasa pada keluarga kita . Saat Eomma mu akan melakukan Operasi 24 tahun lalu ketika akan melahirkanmu . Saat itu Appa tidak punya uang sedikitpun . Dan Tuan Kim lah yang membantu Appa dengan memberikan uang pada Appa"
"Kenapa Appa tidak bayar saja uang yang di berikan Tuan Kim itu" Ucap Hwamin tegas .
"Bukan hanya itu , Tuan Kim yang sudah memberikan modal untuk usaha Appa . Hingga Appa sekarang bisa menjadi pengusaha yang sukses dan bisa membiayai kalian semua"
"Sudah terlalu banyak kebaikan Tuan Kim pada keluarga kita Hwamin , semuanya tidak bisa terbalaskan hanya dengan materi"
"Appa dan Eomma sudah tua Hwamin , kami ingin melihat anak anak kami menikah dan bahagia sebelum kami pergi"
Semua terdiam seketika . Sampai Hwamin angkat bicara .
"Huuhhft" Hwamin membuang nafas gusar
"Baiklah , aku akan menerima perjodohan itu"Wajah Tuan dan Nyonya Son terlihat sangat bahagia .
Tuan Son memeluk Hwamin dan Nyonya Son bersamaan .
"Terimaksih Hwamin , kau sudah mau menerima perjodohan ini" Ucap tuan son
"Tapi Appa , Bagaimana kalau calon suamiku itu adalah seorang Ajussi tua dan tidak tampan , Aku tidak mau Appa" Rengek Hwamin
"Hahaha" Kekeh Tuan dan Nyonya Son
"Tidak Hwamin , kami sudah bertemu dengan anak Tuan Kim , dia sangat ramah dan tampan . Tidak kalah tampan dari Oppa-oppa mu itu"
Semua tertawa bahagia mendengar ucapan Nyonya Son .
"Hwamin , besok keluarga Tuan Kim akan datang ke rumah kita"
Mata Hwamin membulat kaget .
"A-APA BESOK" Ucap Hwamin kaget
"Iya sayang , persiapka dirimu baik-baik ya" Ucap Nyonya Son sembari beranjak dari tempat tidur Hwamin
"T-Tapi..."
"Sudahh , Appa dan Eomma keluar dulu yaa"
Nyonya dan Tuan Son keluar dari kamar Hwamin .
"Hhmmm , tak apa lah aku menerima permintaan mereka . Aku selama ini tidak pernah membuat mereka bahagia"
Annyeong guys😍
Terimakasih semuanya
Jangan lupa tinggalkan jejak . Votment nya ya guys .Borahae💜
KAMU SEDANG MEMBACA
90Days In Love Maze [KSJ]
Fanfic90 Days In Love Maze (Hiatus) Seorang wanita muda cantik dan pintar memiliki cita cita dan harapan yang tinggi untuk menjadi seorang wanita karier yang sukses . Namun harapannya hancur lebur dan sirna . Karena sebuah permintaan dari orang tua nya...