Semesta, kalau sekiranya dia benar-benar untukku. Tolong dekatkan dia, permudahkan jalannya, jangan biarkan dia tersesat. Apalagi terjebak di dalam rumah yang tak semestinya di singgahinya. Bantu aku menemukan dirinya saat masa pencarian. Jangan sampai aku menunggunya sendirian sebab aku telah lelah dengan semua penantian.Tapi kalau kau mempertemukan aku dengannya untuk memberi luka, kecewa, dan kebahagiaan sementara—aku mohon jangan. Dia tidak boleh kembali pada rumah yang salah—kedatanganku hanya akan menambah parah. Aku tak bisa tinggal di rumah yang sudah berpenghuni juga bukan seharusnya kutempati, aku tak mau lagi memulai cerita yang bahkan sudah ada akhirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Patahan Aksara
PoetryBiarlah aksara berbicara untuk saat ini sebab aku tak pandai berbicara di hadapanmu. Kini aku menuliskanmu di setiap kataku. Menuliskanmu bagai tak berujung dalam aksaraku. Aksara ini patah, mungkin juga hatiku ikut terbawa patah. Tapi tak apa asal...