midnight ride:

6.5K 774 29
                                        

🐬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🐬

sekarang jam sembilan malam dan chenle gerah banget. nggak tau kenapa, padahal dia sudah nyalain ac-nya. rasanya pengin jalan-jalan.

chenle yang lagi asik tiduran di karpet bulunya ngedengus pelan waktu hapenya bunyi tanda telpon masuk.

"halo?" sapa chenle tanpa ngelihat nama kontaknya.

"jalan yuk?"

ternyata jisung.

"kemana?" tanya chenle.

"nggak tau. pengen aja gitu?"

"ayo. gue juga gerah banget anjir," jawab chenle. dia berdiri terus ngambil hoodie nya dari lemari.

"gue otw."

🐬

sekitar pukul setengah sepuluh, jisung sampai di rumah chenle. dia langsung ngabarin pacarnya itu kalau dirinya sudah sampai.

lele🐬

udah sampe, turun gih|

dia nyimpen hapenya setelah ngabarin chenle. selang beberapa menit chenle keluar dari rumahnya dan langsung masuk ke mobil jisung.

"ngerasa gerah banget nggak sih?" tanya chenle.

"nggak terlalu. ini mau kemana?" tanya jisung sambil jalanin mobilnya.

"nggak tau. keliling kota aja, dari ujung ke ujung," jawab chenle.

"ya. mau beli cemilan dulu?" tanya jisung.

"ya."

jisung langsung belokin mobilnya ke minimarket 24 jam yang mereka lewatin.

"minumnya mau apa?" tanya jisung waktu dia ada di depan kulkas isi berbagai minuman.

"kopi aja."

jisung langsung ngambil kopi yang biasa pacarnya itu minum. dia juga ngambil satu kaleng cola buat dirinya sendiri.

"chips-nya berapa? gue udah beli dua yang gue pengen," tanya chenle waktu jisung jalan ngedekat.

"tambah ini satu aja," jawab jisung sambil ngambil satu bungkus chips dan masukin ke keranjang belanja mereka.

"dah ayo."

🐬

sekarang mereka berdua lagi mainin hapenya masing-masing di dalam mobil. mereka akhirnya milih berhenti di alon-alon sambil nyemil malam-malam.

"gila, ganteng banget," kata jisung pelan. chenle ngelihatin pacarnya itu bingung, kaget, risih, heran. pokoknya gitu. ini apa-apaan pacarnya ngomong ganteng-ganteng.

"ji? lo nggak mau putusin gue terus pindah haluan jadi uke kan?" tanya chenle sambil ngejauhin badannya dari jisung.

"apaan sih le? gila apa?" jawab jisung. dia juga bingung, ngapain pacarnya ini sampai nanyain hal aneh kayak gini. kalaupun chenle sama jisung putus, ya jisung nyarinya yang uwu juga lah. eh, tapi jangan sampe!

"itu lo ngomong ganteng-ganteng. lo nggak punya hobi baru nge-stalk account cowok-cowok ganteng kan? tanya chenle was-was.

"apaan sih kagak elah. gue ngomong anjing ini ganteng," jawab jisung. dia nunjukin layar hapenya yang lagi nampilin gambar anjing berjenis siberian husky.

"ya tuhan gue kira lo pindah haluan. kalau iya gue nangis sih," kata chenle.

"gue pengen melihara anjing deh. alaskan malamute kalau nggak siberian husky," kata jisung sambil natap ke arah depan. dia senyum-senyum sendiri, ngebayangin salah satu dari kedua jenis anjing yang dia sebutin itu lari-larian di taman belakang rumahnya.

"ya beli aja sih," kata chenle.

"tapi nyokap nggak ngebolehin. udah gitu perawatannya mahal. ya nggak apa-apa kalau pakai uang ortu. ini harus pakai uang sendiri kalau gue pengen melihara," keluh jisung. jisung ngelanjutin omongannya, "gue belum punya penghasilan anjir."

"katanya mau jadi mentor club dance waktu kuliah? ya pakai uang itu aja lah," saran chenle.

"tapi belum fix itu."

"yaudah nunggu lo kerja, sukses, terus beli dehh," kata chenle sambil bersihin jarinya dari bumbu chips yang dia makan.

"udah yok. pulang," kata jisung sambil ngusak rambut chenle pelan.

🐬

"makasih ji. gue masuk duluan ya hati-hati," pamit chenle sambil nyium pipi jisung sekilas.

"iya sana. langsung tidur udah lewat tengah malem ini. dadah!" kata jisung sambil ngelambaiin tangannya ke chenle yang sudah keluar dari mobil jisung.

"dadah!"

"dadah!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
my bae [jichen] ●Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang