Vote and Coment ya!!
Happy Reading*
Arabella Christopher gadis cantik berusia 18 tahun berasal dari Amerika, tepatnya negara bagian California. Namun, karena neneknya berasal dari Indonesia, Arabella fasih berbahasa Indonesia.
Gadis yang terselubungi dengan rahasia kehidupan penuh misteri.
Berlari menghindari segerombolan orang yang dapat menerkam hidupnya kapan saja. Kini ia nyasar di Indonesia, tepatnya di Jakarta jauh dari tempat asalnya. Jika ditanya masih sanggupkah ia menghindar dari para serigala liar itu, mungkin ia akan dengan lelah mengatakan "Tidak".Sudah tidak sanggup lagi berlari dari kenyataan pahit ini, dari kehidupan penuh beban dengan segala ancaman maut di depan sana. Hiruk pikuk kota kecil itu membawanya melangkah sejauh mungkin, meski kota itu kecil dibanding dengan negara asalnya tetapi, jika tubuh mungil Arabella berada ditengah-tengah keramain kota itu, maka ia hanya akan menatap betapa besarnya kota itu, dan betapa kecil dirinya, kesempatan besar untuknya menghindar, menghilang, ataupun bersembunyi dari para serigala liar kelaparan yang mengejarnya. Arabella terus berlari menjauh, menurutnya ia masih belum aman meski sudah menghindar sejauh ini.
"Gelap sekali." Gumamnya.
Lorong kecil dan sempit. Tanpa penerang lampu jalan. Bahkan tempat sempit itu sangat berbau tidak enak. Tepatnya bau pesing dari orang yang membuang hazat disekitar tempat itu. Mungkin karena terlalu sepih dan gelap, jadi sangat aman untuk para anjing jalanan itu memanfaatkannya.
Kasakk..kusukk..
"Ahh.. apa ada orang disana? Aku tidak bisa melihat apa pun disini. Ponsel ku jatuh, bagaimana aku dapat menerangi jalanan gelap ini?"
Gumamnya lagi.Suara berisik, canda, tawa begitu menggelegar di telinga gadis itu. Apakah karena terlalu sempit dan sepih jadi, suara sekecil itu dapat dikatakan sangat berisik bagi nya? Yah, mungkin begitu. Ia melangkah mencari jejak samar suara-suara itu dengan susah payah karena tubuhnya sangat lemah kelelahan. Napasnya tidak dapat di bendung lagi. Deru napas itu seakan tertahan ketika semakin langkah kakinya menjauh menggapi jarak dekat lorong itu, kegelapan semakin merata dan kebal.
" Hah.. aku bisa mati jika begini terus." Sekali lagi ia bergumam sendiri.
Semakin jelas suara-suara hiruk pikuk itu. Suara pria? Sangat ramai. Mungkin sekitar 10 orang disana. Masih muda? Mungkin seumuran dengan nya. Seperti geng anak muda. Apa yang mereka lakukan di lorong gelap gulita ini? Apakah mereka sedang berbuat jahat, jadi mereka mencari tempat sepih dan gelap seperti ini?
Bagaimana jika mereka juga akan berbuat jahat padanya? Ia sudah sangat lemah dan lelah. Bayangkan saja, ia menghindari orang-orang yang mengejarnya dari negara asal nya sampai menyebrang ke negara orang. Yang entah seperti apa dan bagaimana keadaan di tempat baru ini nanti bagi nya. Apakah ia dapat beradaptasi dengan lingkungan baru itu?
" Tolong! Tolong aku! Aku mohon!"
Pintanya memohon dengan suara lirih.Setelah melangkah dengan tertatih-tatih, gadis itu tiba di tempat pria-pria muda disana. Tubuh lemahnya pun ambruk. Ah, katakan saja para remaja karena seumuran juga dengan nya. Para remaja pria itu menatap gadis itu dengan heran. Salah satunya menyalakan senter di ponselnya. Semakin penasaran dengan gadis yang meminta tolong kepada mereka.
Semakin mendekat ke arah gadis lemah itu yang sudah jatuh pingsan akibat kelelahan dan kelaparan.

KAMU SEDANG MEMBACA
WHO ARE YOU?
Lãng mạnCover By : @trifenadeva BELUM REVISI!!! Arabella Christopher, gadis cantik yang terselubungi rahasia kehidupan penuh misteri. Bertemu dengan sekelompok geng anak muda seumurannya dalam pelariannya dari segerombolan orang yang tidak dikenalnya, atau...