12

5.8K 417 1
                                    

Jaehyun pov

Saat melihat Taeyong seketika aku berhenti jalan. Aku terus memperhatikannya. Sepertinya dia merasa di lihatin, lalu dia melihat ke arah ku dan dengan cepat mengalihkan pandangannya.

Lalu tiba tiba ada yang menepuk pundak ku "kenapa berhenti?"

Aku menggeleng "tidak"

Aku pun menghampiri Yuta yang sudah ada di kedai di mana ada Taeyong juga. Sebelum aku jalan, orang itu sudah menahan pundak ku lagi.

"Oh sepertinya aku tau Hyun" Johnny emang tidak gampang di bohongin. Tidak seperti Yuta yang terkadang gampang di bohongin.

"Ada mereka kan" Johnny menunjuk Taeyong dan teman temannya dengan dagunya.

"Hn" aku hanya berdehem.

"Ada dia juga tuh yang selalu melihat mu di kantin" aku lupa siapa namanya. Sepuluh? Ten ya? Ah dah lah itu tidak penting.

"Aku juga tahu"

"Hoi! Kalian ngapain?! Sini!" Astaga Yuta kenapa harus teriak seperti itu. Malu malu in aja.

Sebelum dia berteriak lagi aku segera menghampirinya yang tadi sempat tertahan oleh Johnny.

"Tidak perlu teriak Yut, kami tidak tuli"

Aku berdiri di samping Yuta. Posisi ku dan Taeyong tidak terlalu jauh. Hanya terhalang 2 orang saja.

Lalu tidak lama 2 orang tersebut pun pergi. Aku bisa melihat Taeyong dan teman temannya. Ternyata benar bau strawberry ini dari tubuh Taeyong. Kenapa baunya strawberry? Seharusnya manusia memiliki bau darah yang segar, tapi berbeda dengan Taeyong. Dia baunya sangat berbeda.

Aku pun mengalihkan pandangan ku terhadap ahjussi yang sedang membuat sesuatu. Sepertinya enak, aku harus sering sering jalan keluar sepertinya. Untuk melihat dunia manusia lebih dalam lagi.

"Ini apa Yut?" aku menunjuk makanan yang sedang di buat oleh ahjussi tersebut.

"Ini namanya takoyaki makanan khas Jepang" aku hanya mengangguk "kau tau ini John?"

"Ya aku sudah tau, Yuta sering membelinya dan membawanya ke apart" aku mengangguk lagi.

Sepertinya benar aku harus banyak keluar. Mengunjungi segala tempat yang sering kali manusia kunjungi.

"Sepertinya aku mengenal mereka" Yuta yang berada di sebelah ku melihat ke arah Taeyong dan teman temannya.

"Pasti lah kau mengenali mereka Yut"

"Aku tau ada Taeyong disitu, tapi yang di sebelah Taeyong sepertinya aku mengenalnya"

Aku pun melihat ke arah Taeyong dan teman temannya. Di sebelah Taeyong ada temannya yang memiliki rambut berwarna cokelat muda.

"Itu bukannya temannya yang dari jurusan hukum" ucap Johnny. Oh jadi yang di maksud Johnny dia yang berasal dari jurusan hukum.

"Kau mengenalnya John?"

"Aku hanya tau jurusannya saja"

Yuta pun menghampiri Taeyong dan teman temannya. Aku melihat ke arah Johnny "mau ngapain dia?"

Johnny mengangkat bahunya "lebih baik samperin saja" aku dan Johnny pun berdiri di belakang Yuta.

"Winwin?" Yuta menunjuk ke arah orang yang berada di sebelah Taeyong.

Mungkin namanya merasa terpanggil orang itu melihat ke arah Yuta "loh, Yuta hyung"

Sepertinya mereka saling mengenal "kau kenal dengan Winwin ini?" aku menyikut Johnny yang berada di sebelahku.

Vampire Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang