Gue Juga!

4.3K 487 119
                                    

Happy reading^^

"Le, ada yang nyari di depan" - Renjun.

"Siapa?"

"Gak tau gue gak kenal, cewe yang nyari" - Renjun.

"Siapa sih?! Ganggu aja!" Gue lempar hp ke meja terus keluar.

Risa POV

"Njun, darimana?"

"Dari cuci mobil di depan, lo mau kemana?" - Renjun.

"Mau ngambil pesenan di bawah," gue senyum.

"Biar gue temenin," - Renjun.

"Gak usah, gue bisa sendiri" gue senyum terus turun.

Pas mau keluar, gue liat Chenle lagi ngobrol di teras sama cewe. Mesra banget bahkan si cewe gak segan buat megang tangan Chenle. Perlakuan Chenle ke cewe itu juga beda banget sama ke gue.

"Food send!"

"Ya sebentar!"

Gue lewat gitu aja pura-pura gak liat mereka di teras. Habis ambil pesenan gue langsung ke ruang makan.

"Lo pesen apa?" - Renjun.

"Oh ini bebek goreng langganan gue, lo mau?"

"Boleh kalo dikasih," Renjun senyum terus duduk.

"Dikasih dong nih, mau disuapin atau makan sendiri?" Gue nyodorin kotaknya ke dia.

"Suapin dong," - Renjun.

"Nih," gue suapin dia pake tangan.

"Beli?" Gue ngegeleng sebagai jawaban.

"Dikirimin sama bokap, lagi nih gue gak habis kalo sendirian" gue suapin dia lagi.

"Tadi bokap lo kesini?" - Renjun.

"Pake ojek tadi," gue lanjut makan.

"Bentar gue ambilin minum," - Renjun.

"Lo tumben gak keluar?"

"Mau kemana? Gak ada yang bisa diajak jalan," Renjun giggle sambil naroh minum di meja.

"Thanks," gue senyum.

"Lo sibuk gak?" - Renjun.

"Gak begitu sih, kenapa?"

"Mau temenin gue jalan?" - Renjun.

"Boleh, mau kemana?"

"Nongkrong di cafe aja gimana?" - Renjun.

"Oke, gue ganti baju bentar" gue cuci piring sekalian cuci tangan terus ke kamar.

At cafe

"Gue dari kemaren kepengen nongkrong di sini sama Yeji Ryujin, tapi gak sempet terus," gue giggle.

"Sibuk ya?" - Renjun.

"Ya gitu deh, banyak tugas, banyak dateline" gue senyum.

"Semangat!" Renjun ngepalin dua tangannya sambil senyum.

"Pasti dong," gue senyum.

"Besok pagi lo pulang ya?" - Renjun.

"Iya, gak terasa udah sebulan gue di sini."

"Kita bakal jarang ketemu dong?" - Renjun.

"Gak juga, kalo mau ketemuan ya lo ke rumah aja atau cari gue di fakultas" gue senyum.

"Gue masih boleh berangkat sama lo?" - Renjun.

"Boleh kalo gak ngerepotin," gue ketawa.

"Apanya yang ngerepotin?" Renjun ikut ketawa.

Rich Boyfriend - Zhong ChenleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang