[KV] TWINS

Chapter 4

Taehyung menatap pantulan dirinya yang berbalutkan seragam sekolah melekat dengan sempura ditubuhnya dengan pandangan yang serius. Pagi ini ia akan mulai menggantikan Taejung di SHS dan mencari tahu siapa saja saja yang berani menyentuh adiknya walaupun itu hanya seujung jari.

Setelah memastikan penampilannya telah sempurna Taehyung mengambil jas almamater nya lalu keluar dari kamarnya sambil membenarkan dasi

"Jika Taejung melihat dirimu seperti ini Tae, dia pasti akan menertawakan dirimu habis-habisan." Ledek Jimin yang sedang meminum kopinya sambil menatap jenaka kearah Taehyung.

"Baiklah, hentikan ledekkan mu itu Jim. Setidaknya diriku masih memiliki wajah anak sekolahan " Taehyung merebut gelas kopi yang berada ditangan Jimin lalu pergi kearah ruang tamu sambil meminum kopi milik Jimin

"Yak! Kau pencuri! Kembalikan cairan penambah energiku! Butuh waktu setengah jam untuk membuat minuman sialan itu" Jimin mengumpat kasar setelah melihat kopi yang sudah ia susah payah buat sambil melihat tutorial di video internet telah kandas oleh Taehyung.

"Uppssiee~ Jiminiiee, maaf ne? Sepertinya tenggorokan ku sangat membutuhkan cairan penambah energi mu ini~~ " Taehyung memasang wajah imut lalu tertawa lebar sambil berjalan keluar dari mansion

Jimin menghela nafas lalu tersenyum
"Asalkan kau bisa tertawa, aku tak apa Tae.." ucap Jimin pelan yang hanya bisa didengar olehnya.

SEOUL HANLIM SCHOOL

07.40 AM

Bisa dikatakan bahwa Taehyung dan Jimin hampir saja telat jika Jimin tidak mengendarai mobilnya dengan kecepatan yang gila mungkin saja nama Jimin sebagai guru akan tercoreng begitu juga Taehyung yang bodohnya tidak memasang wajah yang perduli.

"Berhenti memasang wajah angkuhmu, cepat keluar dari mobil ku dasar iblis!"
Murka Jimin sambil menarik rem tangan dan mematikan mesin mobilnya

"Lepas dulu seatbeltnya untukku Jim"
Ucap Taehyung dengan manja membuat Jimin merotasikan matanya malas, dengan kesal ia melepaskan seatbeltnya dan melepaskan seatbelt untuk Taehyung

"Berhenti bermain-main sebelum ku cincang dirimu dan kujadikan sup daging" ancam Jimin menatap kesal wajah Taehyung

"Aigo.. menakutkan sekalii~~" Taehyung bertingkah seperti ketakutan, lalu sedetik kemudian ia bersiap ingin memukul Jimin membuat orang yang berada didepan Taehyung segera menarik tubuhnya kembali.

Taehyung keluar dari mobil Jimin lalu menatap sekitar kawasan sekolah tempat adiknya belajar sambil tersenyum lalu mengikuti Jimin yang telah berjalan terlebih dahulu memasuki gedung aula sekolah tersebut.

Diaula semua siswa memusatkan perhatiannya ke Taehyung, banyak reaksi yang membuat Taehyung menahan tawanya kala ada yang memandangnya sambil berjalan hingga menabrak seseorang, ada yang menjatuhkan tas nya tak percaya hingga memasang wajah seperti melihat hantu.

"T-tunggu dulu, apa itu Kim Taejung si miskin??" Bisik salah satu siswi ke temannya

"Bung, sebaiknya kau pukul saja diriku ini. Halusinasi pagi ku sangatlah parah" suara dari gerombolan murid laki-laki yang berada diujung tangga berucap

Jimin dan Taehyung berhenti tepat di depan kelas "Masuklah Tae, aku harus ke kelas lain pagi ini. Jaga dirimu baik-baik"
Jimin menepuk pundak Taehyung lalu berjalan lurus menuju ruang guru.