"Eunji-ssi" panggil minhyun
Eunjipun panik dan melihat sekitar.
"Apa yang kau lakukan ?" keluh eunji .
"Naiklah" minta minhyun
"Apa kau Sudah gila ? Bagaimana kalau ada yang lihat ?"
Minhyun melihat sekitar perusahaan yang nampak sepi .
"Tak ada seorangpun . naiklah ini sudah larut "
"Aku akan naik bus saja"
"Ehhei . aku sudah menunggumu lama disini . apa kau tega ?"
Eunji menjadi resah saat mendengar beberapa orang keluar dari perusahaan . mereka nampak mengobrol .
"Yaiist!" dercak Eunji segera naik .
"Cepat jalankan mobilnya. Ada orang disana" ucap Eunji menutup wajahnya dengan tas .
Minhyun tersenyum , ia menjalankan mobilnya perlahan.
Setelah menjauh Eunji bisa bernafas lega.
"Pakai sabuk pengamanmu" minta Minhyun .
Eunji menaruh tas dan langsung memakai sabuk pengaman .
"Kenapa kau pulang larut malam begini?" tanya minhyun
" apa kau perlu bertanya , direktur ?" sindir Eunji
"Apa pekerjaan mu tak bisa dikerjakan besok ? Tak baik bagi wanita pulang larut malam seperti ini"
"Jangan cemas direktur . aku akan mengurus diriku sendiri "
" apa kau sudah makan malam?"
"Ne , sudah"
Kruyukkkk
Eunji panik karena malu. Dia menutup perutnya dengan kuat agar suara itu tak terdengar.
"Hahahaha. Sebelum pulang , lebih baik kau isi perutmu lebih dulu"
"Tidak perlu direktur. Aku akan makan dirumah saja "
"Biar aku yang mengurus semuanya. Kau duduk lah dengan tenang "
"Ye ?"
Minhyun tak mau mendengarkan ucapan Eunji .
...............
Sruputttttt....
Eunji menghabiskan 1 mangkuk mie dengan sangat cepat.
"Makanlah pelan-pelan " minhyun dengan sangat perhatian menuangkan minum dan memberikannya didepan Eunji .