"Direktur " Sapa jeongyeon tersenyum lebar tepat dihadapan minhyun yang terkejut dengan kedatangan mendadak gadis tersebut didepan rumahnya .
" Manager yoo . Apa yang kau lakukan disini?" Tanya minhyun
" Bukankah kau berjanji untuk datang ke pesta pernikahan Joan sunbae bersamaku? "
"Mwo ? Aku? "
" Apa ini ? Apa direktur lupa ? Kau membuatku kecewa "
" Tunggu ! Tunggu ! Kapan aku mengatakan akan pergi denganmu? "
" Astaga direktur ! Apa kau harus begini? "
Drttt.... Drrrttt.....
Ponsel minhyun berdering .
Eunji
Calling....
"Maaf , ada telepon penting . " Pamit minhyun berjalan menjauh .
" Eunji-ya" Sapa minhyun dengan nada riang .
" Aku akan melakukannya!" Tegas eunji
" Ye ? Melakukan apa ?"
" Aku akan datang kepernikahan Bersamamu . Sebagai pasanganmu"
Deg.. Deg.. Deg.....
Wajah minhyun memerah , detak jantungnya berdetak kencang . Rasanya seperti ia sedang terjun bebas kealam bawah sadar dengan Sangat bahagia .
"Aku akan menjemputmu" Ucap minhyun dengan senyum yang sangat merekah .
Bip
Ia berlari menghampiri jeongyeon .
" Maafkan aku , sepertinya dulu kau pernah mempertanyakan aku , apakah aku memperlakukan manager jung spesial . Tapi aku membantahnya dengan menolongmu . Aku rasa aku tak pernah berjanji apapun padamu "
"Mwo? " Gadis itu syok dengan kata kejam yang menyakitkan ditujukan padanya .
" Sepertinya , aku harus berkata jujur padamu . Aku menyukai gadis lain . "
" Siapa dia? " Tanya jeongyeon curiga
" Benar . Dia jung eunji . Walaupun masih cinta bertepuk sebelah tangan . Tapi aku masih mengejarnya . Aku harap anda mengerti , manager yoo"
Gadis itu melangkah mundur dengan gontai .
" Direktur , apa kau tahu , apa yang barusan kau katakan padaku? "
" Emmm... Aku tahu . Tapi aku tak ingin kau berharap padaku . Karena aku tak ingin kau terbawa jauh dengan perasaanmu terhadapku"
"Baiklah . Aku mengerti " Jawab jeongyeon kecewa .
Gadis itupun pergi dengan patah hati .