Lalisa Manoban

5

"Aku mohon jangan berbohong pada kami,jujur lah apa yang terjadi pada mu,dari mana kau mendapat luka di lengan mu itu,aku mohon jawab jujur Lisa"kata jennie dengan serius

LISA POV

"Aishh kenapa Jennie unnie berbicara seperti itu,aku sangat takut menatap mata nya, aku bisa saja menjawab dengan alasan lain,tapi eomma bagaimana,jika aku pulang nanti malam,pasti eomma akan memukul ku lagi karena tidak memasak tadi siang,huaaa aku bisa stres memikirkan ini semua,tuhann tolong akuu"

Sekarang alasan apa lagi yang harus ku katakan,berpikirlah ayo lisa

"I..ni.ii lengan ku ter..ke.na eemm pakuu iya paku"jawab ku dengan gugup

"Kenapa bisa terkena paku?"tanya Rose

"Emm tidak sengaja,saat eomma memanggil ku,aku langsung berlari ,aku tidak mengetahui kalau di dekat pintu kamar ku ada paku,jadi lengan ku terkena paku"ucap ku dengan lancar

"Lisa-ya lain kali nggak usah lari,harus lebih hati hati ya"ucap jisoo unnie

"Iya unnie"jawab ku sambil tersenyum

LISA POV OFF

"Semoga kau sudah jujur"batin seseorang

------

Sekarang mereka berempat berada di depan rumah lisa,padahal lisa sudah mengatakan kalau ia bisa menaiki taksi sendiri.

"Lisa"panggil rose

"wae?" Lisa

"Kau yakin bisa masuk sendiri lisa?"tanya rose

"Iyaa chimpuk"jawab lisa sambil tersenyum

"Aish sudah ku katakan jangan memanggilku seperti itu"ucap rose cemberut

"Sudahlah lisa,jangan terus menggoda rose,nanti pipi nya semakin besar hahaaha"kata jisoo yang ikut menggoda rose

"UNNIEEEEE"teriak rose

"Yak yak rose jangan berteriak,sudah malam,sudahlah lisa,unnie,tidak usah menggoda rose,kalian ini seperti anak kecil,lisa cepatlah masuk dan istirahat,jangan lupa minum vitamin mu,jika besok kau tak merasa baik jangan dulu sekolah"ucap jennie panjang lebar

"Nee eomma"kata lisa sembari tersenyum

"Aish anak ini,cepat masuk sana"kata jisoo

"Kalian pergi lah dulu,baru aku masuk"lisa

"Baiklah,ayo rose,jennie kita pulang"kata jisoo

Saat hendak menaiki mobil,rose berlari dan memeluk lisa dengan erat

"Ada apa?" Tanya lisa bingung

"Aniya,hanya ingin memelukmu saja"ucap rose

"Pulanglah,tidur yang nyenyak ya chimpuk"ucap lisa

"Aishh,ne kau juga ya"kata rose kemudian berjalan memasuki mobil

•••••

LISA POV

Setelah memastikan mobil mereka hilang,kemudian aku berjalan memasuki rumah

Saat hendak membuka pintu rumah,tiba-tiba.....

"Permisi"

Ku rasa ada yang memanggil dari belakang,suara cewek lagi

Aku jadi merinding,ini sudah malam,aa unnie aku jadi takut

"Haii"

Aaa dia menyapaku,aku tidak berani menghadap kebelakang,tuhan aku harus bagaimana

"Lisa"

WHAT,tau dari mana dia nama ku,apakah dia seorang hantu rumah sakit yang mengikuti ku

"Aku tetangga baru mu,aku kemari hanya ingin memberi kue ini,ibuku baru membuatnya tadi,aku ingin memberinya tadi sore,tetapi pintu rumahmu tertutup jadi ku pikir malam saja ku beri"

Aku pun memberanikan diri mengahadap ke belakang,dan syukurlah di memang manusia,kakinya masih menyentuh tanah

Ku lihat dia tersenyum kepadaku,wajahnya sangat cantik

"Hai,namaku yeri,aku baru pindah tadi siang,rumah ku ada di samping mu,disana"ucapnya sambil menunjuk rumahnya

Aku pun melihat ke arah yang ia tunjuk

"Oohh hai juga,namakuuu la-- eh tadi kau sudah memanggil namaku,kau tau dari mana namaku??"tanya ku

"Hehe,tadi aku tidak sengaja mendengarnya saat kau bersama temanmu tadi"jawabnya sambil tersenyum

"Inii kue nya,anggap saja sebagai tentangga baru mu hihi"ucapnya lagi, kemudian memberi kue tersebut kepadaku

"Aah ne,terima kasih,maaf sudah merepotkan"kata ku dan mengambil kue tersebut

"Tidak apa apa,eemm apakah aku boleh berteman dengan mu?"

"Tentu saja"ucap ku tersenyum

"Terima kasih,kalau begitu aku pulang dulu lisa,bye"ucapnya kemudian pergii

"Iyaa"ucapku

••••

Aku pun memasuki rumah tentu saja dengan kunci cadangannya karena sudah tertutup,dengan membawa kue pemberian yeri tadi dan menyimpannya di meja makan

"Eomma kemana,kenapa rumah sepi"

"Aah aku baru ingat,tadi kata yeri saat sore ia kemari pintu rumah tertutup,berarti eomma lagi di luar,syukurlah,setidaknya aku bisa mengistirahatkan badanku agar besok bisa masuk sekolah"

Aku pun berjalan ke kamarku,kemudian membersihkan badanku,rasanya sangat lengket

Setelah selesai membersihkan badan,aku pun meminum vitamin ku dan segera tidur.

Sebelum tertidur tiba tiba aku terfikir...

"Apakah tidak apa-apa jika aku berbohong terus menerus kepada mereka?"

"Tapi aku tidak mau mereka khawatir kepadaku,aku tidak mau membuat mereka sedih karena aku"

•
•
•
•
•
•
•

Maaf ya aku baru bisa update sekarang,udah lama banget ya?

Maaf juga cuma sedikit

Hp aku rusak,jadi gak bisa update
Maaf banget yaa

Mohon di maafkan🙏🙏