🦅 GERDAPATI • 18

7.4K 374 16
                                    

[ TERIMA KASIH SUDAH MEMASUKKAN CERITA INI KE PERPUSTAKAAN KALIAN. SEMOGA KALIAN SUKA DENGAN CERITA INI, DAN BISA TERJUN KE DIMENSI CERITA INI. HAPPY READING, ENJOI!]

Random question:

kalian baca chapter ini sambil ngapain?

• kalian tim baru baca atau baca ulang?

Dan, jangan lupa komen di setiap
paragraf nya ya! Harus capslock loh! Inget!!

Siap?

Siap?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🦅

Yang rindu Lilin,ngumpul disini yuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang rindu Lilin,
ngumpul disini yuk. Mana suara?!!

Sore ini anak GERDAPATI sedang berkumpul di warkop Inem. Basecamp nya. Dihiasi dengan canda gurau Ojan yang membuat orang pusing tujuh keliling. Di tambah Idan yang kerjaan makan terus membuat orang kenyang duluan sebelum makan. Dan tak lupa, bacotan Lucas dan Gerald yang memenuhi gendang telinga Lintang.

Lintang menghela nafas nya, harus ekstra sabar ngadepin para cecenut nya!

"Eh Eh! Gue punya tebak tebakan! Siapa yang jawab bener, gue kasih hadiah!" ujar Ojan.

"Hadiah nya apaan?" tanya Idan sambil makan cireng yang baru saja di beli nya.

"Rahasia! Gak seru dong kalo di kasih tau," jawab Ojan.

"Kalo hadiah nya aipon eks, gue mau jawab," ujar Gerald sambil main hp. Biasa, ngestalk adik kelas nya. Sssttt diem! Jangan bilang bilang!

"Kalo hadiah nya nomor cewe yang baru, gue jawab tebak tebakan nya," ujar Lucas.

"Kwalo hwadiah nya mwakan mwakan, gwue jwa-"

GERDAPATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang