ᴍʏ sᴛᴜᴘɪᴅ ʙᴏʏғʀɪᴇɴᴅ [͏h͏a͏e͏s͏o͏m] ✔

28. HaeSom's World

Yoo kembali lagi dengan akuu!

DON'T FORGET TO VOMMENT OKAY?

YUP

cus kita langsung aja!

🖤👑🖤

Setelah mengantar Somi pulang, Haechan kembali ke Warung Bu Ijah seperti biasa. Bukan untuk memberi pajak jadian nya lagi pada teman nya karena Haechan sudah berjanji untuk memberi pajak jadian juga kepada teman Somi.

Niat nya pergi kesana hanya untuk nongkrong kembali.

"Gue masih kepikiran sama Felix, bro" ujar Jeno tiba - tiba membuat semua menatapnya serius.

"Setelah kejadian kemarin, apa Felix bakal main sama kita lagi atau enggak?" Tanya Jeno sembari menatap teman - temannya satu persatu.

Renjun pun menunduk, "sebenarnya Felix emang salah. Tapi, karena dia temen kita, gue merasa kalau kesalahannya jadi bukan apa - apa" ucap nya.

"Dan mungkin yang lain belum tahu, apalagi Hyunjin walau dia sedeket itu sama Felix. Bisa aja Felix belum cerita 'kan ke Hyunjin" timpal Jaemin.

Mendengar perkataan semua teman nya, Haechan mengacak rambut nya kasar.

"Setan apa sih yang nyambet Felix? Gila dia. Gak mikirin nanti nya bakal jadi kayak gini kalau dia begitu." Kesal Haechan,

"Masalahnya si Nancy juga jadi ikutan kena, walau untung nya setelah kejadian itu Papa nya jadi kerja di Kantor Ayah Somi" jelas Haechan yang diangguki ketiga temannya.

TING!

Suara notif dari ponsel Renjun berbunyi membuat sang pemilik langsung menyambar ponselnya,

"Siapa yang nge chat lo?" Tanya Jeno,

"Chenle. Dia nanya kita ada di Warung Bu Ijah atau engga. Kalau iya, dia mau nyusul sama Jisung" jelas Renjun.

"Bilang aja kita emang lagi kumpul, gak masalah kok" jawab Haechan yang langsung diangguki Renjun.

"Kalau kita bilang ke Chenle sama Jisung, kira - kira apa yang bakal terjadi?" Tanya Jaemin,

"Dengerin aja dulu pendapat mereka" singkat Haechan.

Tak menunggu waktu lama, Chenle dan Jisung pun datang dan disambut heboh seperti biasa nya.

"Pakabar mas bro?" Tanya Chenle yang berbasa - basi terlebih dahulu dengan yang lain.

"Baik - baik aja kita mah, lo pada gimana?" Tanya Jaemin balik,

Jisung pun mengangguk sambil mengangkat jari jempolnya ke atas, "baik kok. Mantul, mantul"

"Gimana ini bang Haechan sama pacar nya? Adem ayem kagak?" Tanya Chenle sambil menatap Haechan,

Haechan terkekeh sebentar, "adem kok adem"

"Tapi boong." Gumam Jaemin yang langsung disikut oleh Renjun yang masih mendengarnya.

"Bersyukur dah. Oh iya, gue juga gak tahu nih kabar Bang Mark sama yang lain. Gimana tuh mereka?" Giliran Jisung yang bertanya,

Keempat lelaki itu pun saling menatap sebentar.