22. Dia?

758 104 11
                                    

Hey, hey, hey!

Kembali lagi dengan akuu!

DON'T FORGET TO VOMMENT OKAY?

YUP

cus kita langsung aja!


🖤👑🖤

"Somi beneran udah putus sama Haechan?" Tanya Felix walau sambil mengendarai motornya.

"Ha? Kenapa, Fel?" Tanya Somi karena kurang terdengar sepertinya.

Felix terkekeh dibalik helm itu, "beneran udah putus sama Haechan?" Tanya Felix, suaranya dikencangkan.

Dan itu cukup didengar oleh Somi. Sebenarnya ragu untuk menjawab. Tapi, Somi sendiri bingung kenapa rasa nya ragu kalau memang kenyataannya iya?

Somi pun tersenyum paksa, "iya. Udah, Fel."

"Maaf kalau lancang, Som." Ujar Felix. Suaranya masih dikencangkan, takut Somi tak mendengar lagi seperti tadi.

"Iya, gak apa - apa kok, Fel"

Sekarang keadaan hening kembali. Felix yang fokus melihat jalan raya, sedangkan Somi masih saja memikirkan Haechan. Terkadang, Somi menunjukkan jalan menuju rumahnya juga.

Hingga tiba lah mereka didepan Rumah Somi. Somi turun dari motor Felix dan segera melepas helm yang diberi Felix tadi sebelum mereka jalan.

"Makasih, Felix." Senyum Somi.

Namun, sebelum Somi memasuki perkarangan Rumah nya, Felix berseru,

"Tunggu, Som!"

Somi membalikkan badan dan mendapati Felix yang segera turun dari motor dan menyodorkan ponsel nya pada Somi.

"Kenapa, Fel?" Tanya Somi heran.

"Minta ID Line lo, Som"

"Untuk?"

Felix menggedikkan bahu, "mungkin kalau lo mau dapet ojek gratis." Canda nya membuat Somi terkekeh geli.

"Okayy" Somi segera meneriman ponsel Felix dan menuliskan ID nya disana.

"Nih" kemudian, Somi mengembalikannya.

"Makasih, Som"

"Iya, makasih kembali"

Somi pun menutup pagar Rumahnya. Dan sebelum Felix mengendarai motor itu lagi menuju Rumah Sakit kembali, cowok itu melihat ponsel itu sebentar.

"Oke, rencana berhasil."

Setelahnya, Felix melajukan motor, meninggalkan Rumah Somi.



— • — • —



Hari ini, Haechan diperbolehkan pulang ke Rumah. Setelah sekian lama Haechan menginap di Rumah Sakit.

Bayangkan saja, selama itu pula, Haechan diberi berbagai macam tugas. Pusing pake banget.

Nancy sering mengunjungi nya juga. Sering juga membantu nya mengerjakan tugas.

ᴍʏ sᴛᴜᴘɪᴅ ʙᴏʏғʀɪᴇɴᴅ [͏h͏a͏e͏s͏o͏m] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang