DH Hospital
Taehyung sedang mengajak Yerin jalan jalan di taman setelah ia mengajak Yerin ke ruang bermain anak karena Yerin menyukainya. Selama di taman, Yerin banyak tersenyum karena melihat anak – anak yang sedang bermain disana juga menikmati cuaca yang sejuk sore itu. Dan tiba – tiba ada sebuah bola merah yang menggelinding tepat di bawah pijakan kursi roda Yerin.
"Tae" - Yerin
"hmmmm" jawab Taehyung menghentikan kursi roda Yerin dan mengambil bola itu lalu memberikannya pada Yerin. Dan setelah itu tampak seorang anak perempuan berkucir dua menghampiri mereka
" eonni, aku ingin mengambil bola ku"
"ah ini milikmu ya" ucap Yerin lalu anak itu mengangguk
"siapa namamu"
"namaku Yoon Nara"
"kiyowo......." - Taehyung
"nama yang cantik. Ini bola mu Nara - yaa"
"terimakasih eonni, terimakasih oppa" ucap Nara lalu pergi dari hadapan Taehyung dan Yerin
"dia lucu kan Yerin - ah"
"..."
"Yerin?"
"..."
"Jung Yerin" ucap Taehyung lagi sambil menengok ke wajah Yerin
"ah iya apa Tae"
"adik tadi lucu kan?"
"hmmm iya, dia sangat lucu" ucap Yerin dengan senyum kikuknya
"kita duduk disini ya" tanya Taehyung
"baiklah" ucap Yerin, lalu Taehyung duduk di bangku taman dan Yerin di sebelahnya
Yerin – ah apa yang sedang kau pikirkan – batin Taehyung
>>>
Disana Taehyung banyak menceritakan hal – hal lucu untuk membuat mood Yerin lebih baik. Meskipun terkadang Yerin tertawa dan terkadang dia juga melamun tapi Taehyung tetap memberikan suasana yang baik untuk Yerin.
Tak lama kemudian terlihat 4 orang siswa berjalan menghampiri mereka yang tak lain Eunha Yuna Jimin dan Jungkook
"Yerin annyeong" sapa Eunha ceria
"annyeong. Kalian pulang sekolah ya?" - Yerin
"hmmm kami rindu padamu Yerin - ah" ucap Yuna memeluk Yerin dan Eunha juga ikut memeluknya
"aigoooo benarkah? Terimakasih" ucap Yerin dengan senyum manisnya
"Yerin – ah aku membawakan sesuatu kesukaanmu" ucap Eunha membuka tas plastiknya
KAMU SEDANG MEMBACA
DIFFERENT SIDE (TaeRin) - Season 1
Fanfic"Terimakasih telah menjadi takdir yang mempertemukanku dengan Yerin" - Kim Taehyung "Karena masa lalu kita, aku belum bisa menerimamu" - Jung Yerin