part 3

32 10 3
                                    

~~

AUTHOR POV

Setelah sampai di rumah cinta langsung menuju kamarnya. Setelah itu ia mandi dan bersiap siap. Sore ini cinta berniat pergi ke mall bersama rendi. Cinta hanya membutuhkan waktu 35 menit untuk mandi dan bersiap siap. Kemudian turun ke bawah untuk menemui rendi dan rina.

"Cinta... kamu mau kemana?"tanya rina.
"Mau ke mall mah sama bang rendi"jawab cinta.
"Abang masih di kamarnya mah?" Ucap cinta menanyakan keberadaan rendi.
"Iya.. paling lagi mandi" ucap rina.

"Abangggg!!! Cepetan napaaaa"teriak cinta kencang.
"Cintaaaa.. jangan teriak teriak gitu dongg" nasihat rina.
"Hehehe.. abisnya abangnya lama bgt,ngapain juga lama lama. Padahal mandi gak mandi abangmah sama sama jelek" ucap cinta bercanda.
"Hushh, Ngomong nya"-rina.

"Hehhh, enak aja lu ngata- ngatain gua jelek, gini gini gua setara ni sama shawn mendes" ucap rendi sedang berjalan di atas tangga.
"Shawn mendes apaan lu, kaga ada mirip mirip nya" jawab cinta.
"Adek laknat emang" -rendi.

"Mah... Cinta sama abang pergi dulu yaa... Assalamualaikum"pamit cinta lalu menarik tangan rendi.
"Waalaikumsalam... pulangnya jangan malem malem" -rina.
"Iya mahh"-rendi.

Sesampai nya di mall, cinta dan rendi langsung memasuki toko sepatu.

"Bang, sepatu ini bagus gak?"tanya cinta.
"Jelek"jawab rendi.
"Idihh, orang bagus begini"ucap cinta.
"Selera lu norak"ejek rendi.
"Anjir, kek selera lu bagus aja"ucap cinta.
"Yehh jan salah, selera gua ni setara ama justin bieber nih" bangga rendi sambil menepuk nepuk dada nya.
"Najis, sok bat iye lu"ejek cinta.
"Dah ah bang gua mau yg ini aja"ucap cinta sambil membawa sepatu yg iya ingin beli ke kasir.
"Yaudah, seterah lu" ucap rendi bdo amatan.

"Udah nih bang, abis ini mau kemana lagi?"ucap cinta yg sedang menenteng belanjaannya.
"Nonton aja yuk" ajak rendi antusias.
"Kuy, gua juga lagi mau nonton nih"timpal cinta semangat.

"Bang, lu yg pesan tiket nya ya?gua males"ucap cinta hendak duduk.
"Yaudah, tunggu sini lu. Jangan kabur"ucap rendi yg hendak memesan tiket bioskop.
"Idihh, emang lu kata gua apaan?"ucap cinta kesal.
"Yakali gitu" ucap rendi lalu pergi.

'Gua mau beli popcorn dulu deh biar cepet' batin cinta lalu pergi ke untuk membeli popcorn.

Saat cinta mengantre, cinta tidak sengaja melihat bagas dan disty sedang masuk ke area bioskop dengan bergandengan tangan.

'Yatuhan, kenapa gua sakit? Gua ga boleh kaya gini. disty itu sahabat gua... plis cinta ayo dong move on' batin cinta.

"Maaf mbak, mau pesan apa?" Tanya pelayan menyadarkan cinta.
"Oh iya mbak, pesen popcornnya 2 ya mbak" ucap cinta.

Setelah memesan popcorn, cinta langsung menuju tempat yg ia tadi duduki. Disana sudah ada rendi yg sedang menunggu cinta.

"Noh kan, lu kabur" ucap rendi bercanda.
" kabur apaansi lu gajelas bgt, orang abis beli popcorn juga. Emang lu kira gua hewan apa kabur kaburan" ucap cinta kesal.
"Yaa... sebelas dua belas sih"canda rendi.
"Durhaka lu bang ama gua"ucap cinta.
"Mana ada kakak durhaka sama adeknya" ucap rendi tak mau kalah.
"Adain lah, udh yuk... filmnya udh mau mulai kan?" Tanya cinta sambil melirik tiket yg ada di tangan rendi.
"Iya iya" jawab rendi.

Saat memasuki bioskop ternyata cinta dan bagas duduk di dekat kursi tempat bagas dan disty duduk.

'Aduhh, kenapa harus disini si mereka' ucap cinta dalam hati yg melihat disty dan bagas.

"Ehh cinta.... lu disini juga?" -disty

Tbc 🤗

Jangan lupa vote ya guyss,, maaf kalo ceritanya ga jelas:>
Tungguin kelanjutannya okke?

Bhubayyy,, see you
*alay

Ig : evaa.fauzia

Rahasia HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang