𝑷𝒂𝒓𝒕 2 [ 𝑺𝒂𝒃𝒐𝒕𝒂𝒔𝒆 ]

664 246 126
                                    

Abu Dhabi International Airport

مطار أبوظبي الدولي

09.11 GST


Selamat Datang di Bandar Udara Internasional Abu Dhabi, Uni Emirates Arab.

"Kita mau kemana sekarang?" Key yang bingung karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya.

"Aku juga tidak tau." Sambung Alta.

"Alniron!" Taka menyebut nama kakak tertua untuk mengetahui jawabannya.

"Kita akan ke negara dimana aku dilahirkan." Jelas Alniron serius.

Mereka memang keturunan Korea Selatan tapi akibat sejak kecil selalu menjelajah ke berbagai negara sehingga tidak terlalu memegang adat istiadat negara beribukota Seoul itu.

"Aku ke toilet sebentar." Geu langsung bergegas menuju arah toilet.

"Aku juga." Key berlari kecil menyusul Geu yang pergi lebih dulu.

"Aku ingin tau untuk apa kita ke Korea Selatan lagi." Bisik Reg ke telinga Alniron.

"Kau akan tau ketika sudah sampai." Balas berbisik pada Reg.

"Baiklah." Reg menganggukkan pelan kepalanya.

"Aku melihat sesuatu yang mencurigakan." Geu yang baru kembali langsung mengatakan hal yang dia lihat kepada saudara-saudaranya.

"Apa yang kau lihat?" Sahut Gamma penasaran.

"Dimana Key?" Tanya Alta khawatir.

"Key masih disana." Jawab Geu menolehkan kepala kearah toilet.

"Aku akan menyusul Key." Gegas Taka yang sedikit khawatir.

"Apa yang mau kau katakan tadi?" Alniron bertanya.

"Sepertinya ada sabotase untuk penerbangan A107." Bisik Geu pada ke-4 saudaranya yang ada disana.

"A107 adalah penerbangan kita." Ucap Reg yang sedikit cemas.

"Kita harus membatalkan keberangkatan kita kali ini." Kata Gamma yang juga cemas.

"Tidak, kita tidak bisa membiarkan nyawa orang yang tidak bersalah lenyap." Sambung Alniron.

"Apa kita harus memberi tahu petugas keamanan bandara?" Tanya Reg.

"Mereka tidak akan percaya." Kata Alniron.

"Key kau lama sekali." Kata Reg pada Key dan Taka yang baru saja kembali.

Penerbangan nomor A107 akan segera berangkat dan penumpang sudah bisa masuk ke dalam pesawat.
Semua penumpang dimohon untuk menuju gate A1 untuk naik ke pesawat.

"Ayo!" Ucap Alniron mengajak keenam saudaranya untuk memasuki pesawat.

"Aku masih ingin tau yang tadi." Kata Reg yang masih penasaran tentang sabotase pesawat yang akan mereka naiki.

Pengumuman ini merupakan panggilan terakhir untuk penumpang penerbangan A107 tujuan seoul,Korea Selatan. Penumpang yang belum masuk, yaitu saudara Alniron,Gamma,Taka, Alta, Geu,Key dan Reg dimohon untuk segera masuk melalui gate A1.

"Kita bicarakan nanti." Alniron bergegas menuju gate 01.

Keenam lainnya mengikuti Alniron yang berjalan duluan. Perasaan khawatir akan penerbangan itu menghantui pikiran mereka.

Silahkan lihat monitor, karena kami akan mengumumkan standar keamanan penerbangan.

"Apa yang harus kita lakukan?" Tanya Alta yang terlihat paling khawatir dari yang lain.

𝙾𝚁𝙸𝙾𝙽 𝙰𝚁𝙼𝚈 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang