𝙾𝚁𝙸𝙾𝙽 𝙰𝚁𝙼𝚈

𝑷𝒂𝒓𝒕 27 [ 𝑴𝒂𝒏𝒂𝒋𝒆𝒓 𝑩𝒂𝒓𝒖 ]

Bukan begitu, hanya saja begini.

***

Kesunyian sempat tercipta di ruangan HRD ketika Kim Taehyung dinyatakan diterima sebagai manajer baru STrue. Belum bisa dipastikan jika itu semua sudah direncanakan oleh Black Shine atau memang sebuah kebetulan, yang jelas untuk saat ini Key harus waspada dengan setiap kemungkinan. Mungkin semua ini terjadi karena jawaban luar biasa yang diberikan Key saat interview tadi, positive thinking.

"Baiklah, berhubung Anda sekarang adalah manajer baru STrue, Anda bisa menuju dorm mereka dan membawa salinan kontrak kerja ini," kata wanita paruh baya itu setelah Key aka Kim Taehyung selesai menandatangani kontrak kerja. Key menandatangani itu setelah membacanya selama tujuh kali sebagai antisipasi.

"Baiklah, kamsahamnida," ucap key seraya menundukkan badannya setengah.

Setelah semua itu, Key langsung diberi fasilitas layaknya seorang manajer pada umumnya, termasuk menggunakan mobil pribadi saat menuju dorm STrue. Kebetulan jarak dari kantor agensi ke dorm tidak begitu jauh sehingga dengan kecepatan 80 km/jam Key hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk sampai.

Gedung mewah dengan 4 lantai menyapa pandangan Key saat sampai. Key pikir dorm STrue hanya 2 lantai. Wajar saja karena kamera tersembunyi yang tertaut di dada Alta dan Geu hanya menunjukkan area yang terbatas ditambah lagi Orion Army tidak sering berpergian di kota ini. Saat sampai, Key langsung menunjukkan lisensi nya sebagai manajer baru pada security yang berjaga di pintu masuk dorm. Dengan lisensi itu Key diperbolehkan masuk dan leluasa menjelajahi dorm.

Mata Key masih terfokus pada buku panduan yang diberikan Mrs. Hwang Hyumi tadi. Buku itu berjudul 'kiat-kiat menjadi manajer yang baik' haha, terdengar klise, ya?

"Dimana aku bisa menemui STrue?" tanya Key entah pada siapa.

•°•°•°

"Apa kalian sudah membuka grup WhatsApp resmi Black Shine Entertainment?" tanya Hae sesaat setelah memeriksa grup WhatsApp Balck Shine Entertainment.

"Belum, memangnya ada apa, Hyung?" Chin Suk balik bertanya.

"Iya, memangnya ada apa?" lanjut Unjin mempertegas pertanyaan Chin Suk.

"Kita akan mempunyai manajer baru," cetus Jo yang baru saja membuka grup WhatsApp yang dimaksud.

"Yap, itu benar." Hae mengangguk.

"Wah, itu kabar yang bagus. Setidaknya kita tidak selalu ditekan oleh manajer yang lama," celetuk Ji yang tampak kesal mengingat kelakuan manajer sebelumnya.

"Tapi siapa yang akan menjadi manager kita?" tanya Geu yang belum tau kalau Key lah manajer yang dimaksud.

"Aku juga tidak tau, Hyung," respon Jun.

"Yang pasti disini tertera jika dia dilahirkan tahun 1997," kata Shiky ikut nimbrung.

"Hmm... Kalau begitu aku lebih tua darinya," sambung Unjin.

"Bagaimana bisa manager semuda itu?" lanjutnya.

"Mungkin saja dia sangat pintar." Jo mengatakan hal yang mungkin.

"Mungkin saja," sambung Shiky sambil mengangguk.

"Jika Hyung tau tahun lahirnya, pasti Hyung juga tau namanya. Siapa namanya?" cetus Jun sambil menatap Shiky.

"Staf mengirimkan foto yang tidak jelas, jadi aku tidak bisa melihat namanya." Shiky menunjukkan foto yang terpotong sebagian kepada Jun. Keadaan foto itu menyebabkan nama manajer baru tidak tercantum.