Happy reading :)
.
.
.
.
.
.Chaejin, Hyuka, dan Keyra sedang berada di mall saat ini. Mereka tidak mengajak teman nya satu lagi karena mereka tau, kalau jam segini sudah pasti Eunra tidur. Mereka mengatakan kalau eunra seperti 'kelelawar' yang tidur di siang hari, dan beraktivitas di malam hari.
"Eh, yakin ni ga di ajak aja eunra nya? Ntar ngambek dia kayak kemaren" tanya Chaejin.
"Jam segini masih molor dia mah, yakin gue" - Hyuka.
"Lagian tu anak hobi banget tidur, tapi malam malah aktif, bener bener kayak kalong" - Keyra.
"Ya udah trus ini kita mau ngapain disini?" - Chaejin.
"Ngemis. Ya main main la markonah, pake di tanya lagi" - Hyuka.
"Markonah nama pacar lu btw:v" - Chaejin.
"Dih apaan nama dia Mark. M.A.R.K, bukan markonah" - Hyuka.
"Udah lah astaga, mending makan dulu lah kuy, gue gaada sarapan tadi" - Keyra.
Lalu mereka bertiga menuju ke salah satu tempat makan yang biasa mereka datangi disana.
🌱🌱
"Makan dulu?" Tanya kak Jaemin ketika kami berdua baru masuk ke dalam.
"Gak ah, tadi udah sarapan sama kak Yohan"
"Siapa dia?" Tanya kak Jaemin yang memberhentikan langkah ku.
"Temen, kenapa?"
Tunggu dulu, kenapa tiba tiba aku berani seperti ini padanya? Padahal waktu itu aku bahkan tidak berani menatap wajahnya.
"Jangan terlalu dekat sama dia, aku gak suka" lalu kak Jaemin lanjut jalan dan aku mengikuti nya di belakang sambil memikirkan apa maksud dari perkataan kak Jaemin tadi.
"Kenapa jalan di belakang? Sini" kak Jaemin menarik lengan ku dan mensejajarkan diri ku dan diri nya. Dan kini kami berdua jalan beriringan.
"Ini mau kemana dulu?" Tanya kak Jaemin sambil menatap lurus ke depan.
"Gak tau, Timezone gimana?"
"Apa itu?" Tanya kak Jaemin dengan raut muka yang bingung.
"Astaga kak sumpah lo hidup taun berapa sih? Udah 2020 dan lo gak tau Timezone? Parah banget, kayak orang yang baru keluar dari goa lo"
"Kalau orang bertanya itu di jawab, bukan di ledekin" katanya dengan nada yang dingin. Oke, aku langsung diam saat itu karena suara nya yang berat dan dingin itu keluar dari mulutnya.
"Maaf, itu tempat bermain, ada macam macam permainan. Dan kalau mau main isi kartu dulu baru boleh main" jelas ku padanya.
"Cuma gitu aja?"
"Iya"
"Ya udah Ayo kesana" lalu dia menarik ku masuk ke Timezone dan mengisi kartu bermain nya dan kami berdua bermain disana, yang pertama adalah boom boom car, aku memilih mobil yang warna merah sedangkan kak Jaemin berwarna biru.
Dia sangat agresif ketika sengaja menabrak mobil ku, dan dia tertawa sangat lepas waktu itu dan ini pertama kali aku melihat kak Jaemin tertawa, karena tiap hari nya di sekolah dia tidak pernah senyum kepada siapapun, apalagi tertawa seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire - Na Jaemin (✓)
Teen Fiction"Bisa kah kita kembali bersama?" - Na Jaemin [COMPLETED] ●Bahasa baku dan Non Baku ●Hanya imajinasi semata, jangan di anggap serius