JODOH | HWANG YUNSEONG

27

Siang ini setelah bel istirahat berbunyi semua siswa berhamburan menuju kantin untuk mengisi kekosongan masing-masing namun ada juga yang ingin mengisi kekosongan hatinya, Jungmo dan Geumdong misalnya.

Mereka berdua ke kantin hanya untuk tebar pesona, katanya sih biar dapat dede gemas gitu. Tobat lah wahai pemuda.

Lupakan mereka berdua, kini kita beralih ke dalam kelas. Disana ada Yera dan lain-lain sedang makan bekal yang dibawa dari rumah. Tentu saja yang membawa bekal itu hanya Yera dan Yunseong tapi yang makan semua sahabatnya.

"Anjir Yer, enak banget ini." Puji Eunsang sambil terus makan. Kebetulan Yera membawa nasi putih + nugget berbentuk abjad dan saos. Plislah hanya sesederhana itu tapi Eunsang kelihatan sangat memuji bekal yang dibawa Yera ini.

"Sang, itu cuma nugget loh. Anak kecil pun bisa masak begini." Ujar Yunseong.

"Lo cuma enggak tau betapa enaknya ini disaat kita enggak punya uang."

"MISSQUEEN DASAR!" ketus Minhee.

Yeji yang kebetulan memang punya dendam ke Minhee langsung menanggapi hal itu. "SOMBONG BANGET LO!"

"Kok lo sewot sih Ji?"

"Serah gue lah!"

"Mending pacaran aja deh kalian." Suruh Yena yang kesal sama dua orang ini.

Terus Yeji sama Minhee tatap-tatapan.
"Idih sorry lah ya! Mana mau gue sama ibu tiri kayak dia."

"Ya lo kira gue mau sama lo? Idih najisin banget muka lo Minhee!"

Yang lain cuma bisa geleng-geleng kepala doang apalagi Yera yang bekalnya habis dimakan Eunsang.

"Hai Hwang Yeji."

Mereka kompak menoleh ke arah cowo tinggi nan putih tersebut. "Eh Yogi?"

"Siapa anjir? Gebetan baru Yeji?" Lagi-lagi Yena ngejulidtin orang.

"Nanti pulang bareng gue ya? Enggak ada penolakan." Terus cowo bernama Yogi itu langsung pergi gitu aja.

Yeji kehabisan kata-kata, jarang-jarang loh dia diajak pulang bareng sama cogan. Asik! Rezeki anak sholeh.

Eh tapi kak Seungyoun? Yaudah sih kan Yeji cuma diantar pulang.

"Ji, pacar baru lo?" Tanya Minhee.

Yeji menggeleng. "Kita baru kenal kemarin kok, pacar gue masih kak Seungyoun."

Terus Yunseong nepukin pelan punggung Minhee sambil menatapnya prihatin.
"Yeji udah punya pacar malah digebet sama kelas sebelah, nah elo? MASIH JOMBLO KANG MINHEE!"

Eunsang malah ngakak mendengar perkataan Yunseong yang memang 100% itu benar sekali. "HAHA MAMPUS!"

"Kok lo jahat sih Seong sama gue? Seharusnya sesama pria keren saling mendukung dong." Kesal Minhee sambil meluk Yera dari samping.

"LO NGEGEBET ISTRI GUE MULU ANJIR!" Kali ini Yunseong benar-benar kesal. Rasanya dia pengen aja lempar kepala Minhee pake beton.

Terus Yera menjitak kepala Minhee.
"Cuma lo yang jomblo disini. Cari pacar sana? Bosen gue liat loh jomblo."

"Jadi pacar gue mau gak?"

Gak gitu Minhee! Ya kali lo nembak istri orang, kan lawak hidup lo!

"Sialan!" Yunseong habis kesabaran dan kini dia mukuli kepala Minhee.

"Sakit Seong, nanti kalau gue insomnia gimana? Mau tanggung jawab lo? Aduh!"

"AMNESIA BANGSAT!" kali ini Yena ikutan kesal bahkan Yeji pun udah ambil ancang-ancamg untuk memaki sahabatnya ini.