2

470 72 0
                                        

Selamat Membaca🌸


"Kau sedang apa?" tanya Junmyeon melihat Joohyun yang sedari tadi berjongkok menatap tanaman. Yang dipanggil nyaris terjungkal bila tidak ditahan oleh Junmyeon.

"Maaf aku mengagetkanmu ya" ujar Junmyeon kedua tangannya berada di pundak Joohyun sontak gadis itu melepaskan diri.

"Ah...aniyo, ti...tidak papa Junmyeon-ssi" jawab Joohyun terbata bata membuat laki-laki di sampingnya tersenyum.

"Jadi, kenapa kau diam disini?" tanya Junmyeon lagi.

"Itu" tunjuk Joohyun awkward dengan kepala menunduk, jujur saja walau kini mereka duduk berdampingan, keduanya jarang mengobrol---tidak, sebenarnya Joohyun yang selalu diam setiap Junmyeon mengajaknya berbicara membuat Joohyun merasa bersalah.

"Bunga apa itu?"

"Itu bunga dandelion"

" kalau itu?"

"Itu bunga lavender"

" itu apa?"

"Itu mawar merah, kau tidak tau?" tanya Joohyun dengan dahinya yang mengerut membuat gadis itu nampak imut dimata Junmyeon.

"Hehe aku hanya ingin bertanya, siapa tau kau tidak tau" jawab Junmyeon dengan nada menggoda.

"Siapapun tau bunga mawar, banyak laki-laki di sekolah membeli mawar untuk pacarnya. Aku menanamnya juga dirumah. Selain itu aku..." sadar karena dirinya terlalu banyak bicara ia pun berhenti bicara membuat Junmyeon menatap gadis disampingnya bingung.

"Kenapa berhenti? Padahal aku ingin mendengar nya, jarang-jarang kau bicara seperti itu"

"Uh...aku..."

"Kau ini....jangan menganggap rendah dirimu. Banyak orang yang ingin berteman denganmu kok, tapi karena sikap pendiammu membuat mereka segan mendekatimu"

"...dan kau kenapa jarang tersenyum? Kau tau, senyum bisa membuat siapa saja bahagia" ujar Junmyeon membuat Joohyun tertegu.

"Tapi...mereka bilang, aku menakutkan" cicit Joohyun membuat dahi Junmyeon mengerut.

"Kata siapa? Menurutku kau i---baik kok" kilah Junmyeon hampir saja dirinya mengatakan imut, bisa malu dirinya. Tanpa sadar perkataan Junmyeon menimbulkan lengkungan dibibir Joohyun membuat Junmyeon speechles melihatnya beberapa kali ia mengosok matanya siapa tau ia salah lihat, tapi ternyata tidak.

Bae Joohyun tersenyum.

Bae Joohyun tersenyum.

Bibir merahnya melengkung.

Cantik.

"Kau harusnya tersenyum seperti itu" kata Junmyeon

"Aku tersenyum?" tanya Joohyun yang bingung.

"Iya! Kau harusnya tersenyum seperti tadi!" kedua matanya Joohyun mengerjap polos di sela sela rambut hitamnya yang menutupi wajah nya membuat Junmyeon gemas.

"Coba kau tersenyum!" perintah Junmyeon, gadis itu pun menuruti perintah laki-laki Kim itu. Joohyun pun ancang ancang untuk tersenyum.

"Seperti ini?"

"Kamjagi!!" pekik Junmyeon terkejut akibat senyum yang jauh bereda dengan yang tadi 'menakutkan' dan terjatuh ke tanah membuat Joohyun tertawa dan itu menular pada Junmyeon. Hal itu tak lepas dari perhatian Yunho dan Yixing yang kebetulan lewat.

"Wah aku baru tau kalau Bae Joohyun bisa tertawa seperti itu" ujar Yixing sedangkan Yunho tersenyum layaknya ayah melihat putra tercintanya sudah mulai dewasa.

Make Me Smile✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang