Chapter 16

12 4 0
                                    

Seona prov

Jaewook menyukaiku? Sepertinya kata Kak Jinu saai itu benar. Benci berubah jadi cinta, hahaha. Aku masih tak percaya dengan apa yang kualami saat ini. Seperti menonton drama saja. Mimpiku poin plusnya.

Dia bilang dia akan berubah agar aku bisa menerimanya. Aku ingin lihat seberapa jauh ia bisa berubah. Setidaknya aku bisa membantu Jaewook menjadi lebih baik lagi.

Ya, walau akhirnya aku tidak akan menerimanya, tapi siapa yang tau. Mungkin aku akan menyukainya. Ck! Apa itu mungkin? Sudahlah, lebih baik aku menemui teman-temanku.

Saat aku kembali, teman-temanku penasaran terutama Junkyu. Aku tak mengatakan yang sebenarnya karena ada Junkyu saat itu. Aku tidak tau jika aku mengatakan yang sebenarnya apa respon Junkyu akan baik atau tidak.

Mereka hanya ber-oh ria dan kamipun pergi kekantin. Karena ulah Jaewook tadi, bangku yang biasa kami duduki ditempati oleh orang lain. Jaewook yang melihat itu langsung menyuruh orang-orang itu pergi dan mempersilahkan aku dan teman-temanku duduk disana.

"Tunggu, kalian ga usah pergi. Duduk aja disini," Kataku

"Bukan ini perubahan yang gue harapkan," Kataku pada Jaewook

Dia hanya diam, sepertinya mengerti maksudku. Aku pergi meninggalkannya dan duduk dibangku pojok bersama teman-temanku. Asap rokok bertebaran dibangku itu dan kami kumpulan orang yang benci dengan rokok.

Jaewook yang mengetahui hal itu langsung menyuruh orang-orang yang merokok itu pergi dan jangan pernah merokok lagi. Bahkan Jaewook mengancam jika ia sampai melihat orang-orang itu merokok lagi, mereka akan dihukum atau dikeluarkan dari sekolah.

Kali ini tindakannya aku benarkan. Aku tersenyum kepadanya dan dia terlihat sangat senang, dia terlihat manis jika seperti itu. Tunggu, apa yang aku pikirkan? Jangan sampai aku menyukai Jaewook.

Junkyu melihatku curiga lalu bertanya, "Ada apa sih sebenernya? Kayaknya tadi lo bohong soal Jaewook."

"Eh, ehm.. Sebenarnya__" Kataku ragu

Semua orang menungguku menjawab pertanyaan Junkyu. Mereka sama penasarannya dengan Junkyu. Mereka juga curiga kepadaku.

"Sebenernya Jaewook tadi bilang suka ke gue," Kataku yang sukses membuat mereka tercengang

Akupun menceritakan yang sebenarnya. Junkyu terlihat cemburu setelah aku selesai bercerita. Tentu saja karena dia menyukaiku.

"Junkyu," Kataku dengan ekspresi seolah menanyakan keadaannya.

"Gapapa. Lo kan gasuka sama dia," Katanya

Tapi gue khawatir suatu hari lo malah jadi suka sama Jaewook : batin Junkyu

Setelah kejadian itu, hubunganku dan Junkyu menjadi canggung. Aku tau dia pasti kesal. Bukan salahku jika Jaewook menyukaiku tapi kenapa aku merasa bersalah pada Junkyu? Cinta memang rumit.

Seona prov end.

Kringgg!!!

Bel jam pulang sekolah sudah berbunyi. Seona dan Taehyun berjalan menuju parkiran lalu melaju kencang menuju rumahnya.

Sesampainya dirumah, mereka melihat Seunghoon sedang memasak didapur. Sejak kapan Seunghoon bisa memasak? Pikir mereka.

"Widih Kak Seunghoon masak? Ga salah liat nih gue?" Kata Seona

"Duduk gih. Bentar lagi jadi," Kata Seunghoon

Bersamaan dengan itu, Mino datang bersama Jina.

"Hai epribadeh!!!" Kata Mino

Dream  ||  WINNER [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang