Tak pernah disangka sekalipun, bahwa Taehyung yang sedang jatuh cinta itu menyebalkan.Sangat menyebalkan.
Setiap saat setiap detik, tak sekalipun membiarkan Irene menikmati hidupnya seperti biasa. Tapi,itu semua luruh ketika Taehyung merajuk dengan cara yang sangat menggemaskan. Contohnya seperti saat ini, Irene sedang memasak sesuatu untuk makan malamnya bersama Taehyung, tapi pria itu tak sedikitpun melepaskan pelukannya dibelakang Irene. Kecupan singkat yang terus dilayangkannya dibahu Irene menciptakan rasa geli yang semakin lama terasa mengganggu. Alhasil, Irene mncoba menepis dan meminta Taehyung untuk bersabar menunggunya dimeja makan atau menonton tv saja, tapi apa kalian tahu, apa yang dilakukan Taehyung? Dia malah cemberut dan melipat kudua tangannya dideoan dada, menatap tajam Irene dan sesekali mengeluarkan smirk lucunya. Kalau sudah sudah seperti ini siapa yang bisa menahan tawanya, siapa yang tahan untuk tidak mendekat dan mencubit pipi gemas itu, siapa juga yang tahan untuk tidak menjatuhkan kecupan pada bibir mengerucut yang terlihat seperti anak kecil yang dilarang makan permen.
Aigooo, menggemaskan sekali.
Sepertinya Irene harus mengecilkan api kompornya, lalu mendekat kearah suaminya itu. Memberikan apa yang tadi diminta ,karena hanya itu yang bisa membuat Taehyung luluh dan menjalankan perintahnya. Agar ia bisa masak dengan tenang nantinya.
"Kenapa mendekat? Masak saja sana" usir Taehyung sinis ketika mendapati Irene mendekat keaelrahnya.
Irene bukan heran mendapati pertanyaan seperti ini, ia malah semakin mendekat dengan senyuman menggodanya. Perlahan ia mengalungkan kedua tangannya dileher Taehyung, lalu sedikit mendongak agar bisa melihat wajah tanpan yang sedang merajuk ini. Perlahan tangannya bergerak menyibak rambut yang sedikit berantakan dikening Taehyung, lalu turun menuju bibir, menggerakkan kedua jarinya membentuk huruf V, jari telunjuknya disudut kiri bibir Taehyung sedangkan jari tengahnya disudut kanan, lalu ditarik dan terciptalah senyuman datar.
"Tidak mau ini? " tanya Irene lelu mengerucutkan bibirnya ,
Taehyung terlihat menahan diri, ingin jual mahal rupanya.
"Yakin? Tidak mau? " goda Irene.
Taehyung hanya melirik kanan dan kiri, mencoba sejauh mungkin menyelamatkan harga dirinya.
Irene hanya terkekeh, betapa lucunya pria ini. Lalu perlahan ia berjinjit untuk menyamakan wajahnya dengan Taehyung, mengecup pipi kanan beberapa detik laku berpindah kekiri, berlanjut pada hidung mancung lalu bibie yang biasa menampilkan senyum kotak itu.
Tidak ada pergerakan atau bahkan jawaban, karena Taehyung sepertinya juga masih berlagak jual mahal. Lalu ide jahil pun muncul, ia menggingit bibir bawah Taehyung dengan nakalnya, membuat Taehyung teekejut nyeri, lalu mrlepas ciumannya, memberi jeda untuk menatap dan menggeleng diantara senyumnya, ia tersenyum ,mendekatkan wajah dan berkata
"Sepertinya ,makan malam kita akan terlambat"
Irene terkekeh, karena ia bisa menebak apa yang terjadi selanjutnya. Karena ciuman dengan Taehyung tidak cukup jika hanya lima menit, harus lima belas menit .
Yuhuuuuuuu update lagi..
Mau mulai bikin konflik tapi masih pengen yang manis-manis aku tuuh.
Gimana nehh