Chapter 7 : Perang Tanpa Akhir

36 6 0
                                    

...

"Hmmhh"

Zeere terbangun dari tidurnya, memandang sekitaran menunjukan ia sedang berada didalam rumah seseorang yang membawanya saat ia sedang pingsan.

Dark elf memasuki ruangan Zeere tidur, ia membawakan secangkir minuman.

"Kamu sudah sadar?." tanya Dark Elf pada Zeere.

"Yha, hanya saja punggungku terasa sedikit nyeri." ucap Zeere sambil meminum air yang dibawa Dark Elf.

"Terimakasih.... Telah menyelamatkanku"

"Tidak masalah, itu sudah tugasku. Izinkan aku memperkenalkan diri, namaku adalah Evy, aku seorang Dark Elf, kemampuanku dalam bertarung lebih menguasai dalam Api dan Es. Salam kenal" Ucap Evy membungkukkan badannya kepada Zeere.

"Tidak perlu membungkuk, sepertinya kita seumuran dan aku merasa canggung jika kamu membungkuk kepadaku. Salam kenal juga, namaku Zeere, dan aku berasal dari permukaan, kemampuanku tidaklah hebat dominan dalam penguatan fisik (buff)." ucap Zeere kepada Evy.

...

"Evy, terimakasih atas minumannya. Omong - omong, kenapa di lantai ke 5 ini kenapa terjadi pertempuran monster melawan monster dalam jumlah yang banyak?." tanya Zeere kepada Evy.

"Kau dapat menemukan jawabannya di ruangan sebelah dari ruangan ini." ucap Evy sambil membersihkan cangkir dari Zeere.

" ? "

Zeere keluar dari ruangan ia berdiam diri selama ia pingsan dan menuju ruangan sebelah.

"Disini?"

Zeere membuka pintu dan matanya tertuju pada sekitar ruangan itu.

Ruangan itu penuh dengan buku" , banyak sekali catatan didalamnya.

"Evy , orang yang sepertiku ternyata tipe pendiam dan membaca buku sebanyak ini. Kuharap aku mendapat suatu informasi."

Zeere kemudian berjalan menuju kedalam ruangan, matanya tertuju lagi pada satu buku berwarna hitam kemerahan.

"Setelah berlalunya perang duo rank SSS dengan 4 penguasa mengakibatkan banyak perubahan besar besaran pada bumi. Salah satunya ialah kami para "Monster" dibumi bersembunyi pada sisi kegelapan.

Salah satu peninggalan 4 penguasa , Menara kematian, tempat para monster tinggal dan bersaing menuju puncak menara. Menetap dan bertarung, seperti itulah kehidupan di menara.

Sebelum menara ini dinaiki para monster, penguasa telah menyediakan kekuatan untuk mereka para makhluk utusan penguasa menduduki menara dan menjaganya

Dari 20 utusan penguasa menara, mereka dipanggil dengan nama penjaga lantai (Guardian). Menjaga keseimbangan menara dan membunuh pejuang yang menaiki menara. Karena kehidupan di menara terus berlangsung hingga ratusan tahun, mereka para monster terkuat dilantai atas melakukan usaha yang tampak sia-sia mencapai puncak menara.

Monster akhirnya menetap di lantai menara mereka naiki, dengan adanya sebuah kelompok yang dikenal dengan sebutan "Klan", Klan yang merupakan gabungan atau serikat perkumpulan monster monster yang membutuhkan kekuatan satu sama lain untuk mengalahkan Guardian dan mencapai puncak menara.

Kerjasama yang besar dibutuhkan oleh monster satu sama lain demi mencapai puncak menara, namun ada juga Klan yang memiliki title Pembunuh, mereka dikenal sebagai pemusnah para monster yang tidak tergabung dengan klan 10 besar di menara.

Klan dengan title pembunuh ini tidak berpihak pada sisi Penjaga lantai (Guardian) maupun para monster yang menaiki menara. Mereka hanya memuaskan nafsu untuk membunuh para pejuang dan Guardian beserta bawahannya yang setia kepada guardian. Mereka dikenal dengan nama 『Raptor』

Battle of Zeere Voellerei : Night of PhantasmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang