Markas klan Raptor
kuaaaak~
Kuaaaakk~
Suara gagak membangunkan tubuh Zeere yang tertidur lagi di atas ranjang.
"mmmmhhhh? Burung ini berisik sekali .... Apakah aku tertidur lagi?" ucap Zeere sambil mengusap air yang keluar dari matanya.
...
"Evy... Evy !!, dimana kamu !" teriak Zeere keluar dari ruangan ia tidur.
...
Ruangan itu hening, dan tidak ada suara apapun kecuali suara Zeere yang berteriak memanggil Evy.
"Aku harus keluar dari sini."
Zeere berjalan keluar dari ruangannya dan menuju ke ruangan tersembunyi yang ia ingat sebelumnya.
Thep~ thep~
Zeere melangkah keruangan tempat altair berada namun keadaanya sama dengan ruangan sebelumnya, sepi dan tidak ada siapapun.
Kemudian Zeere kembali ke ruangan awal saat ia tidur, disana ada 4 pintu, Lalu Zeere masuk pintu paling kiri.
Thep~ thep~
...
Tidak ada jalan lagi, Di lorong itu dengan obor menyala jalannya ditutupi oleh dinding besar.
Zeere kemudian kembali lagi dan menuju pintu disebelahnya.
Thep~ thep~
Alhasil ia melalui jalan yang sama dengan pintu sebelumnya. Kini ia kembali lagi dan menuju pintu disebelahnya
"2 ruangan masih saja ditutup dengan dinding, semoga selanjutnya aku bisa memasuki pintu yang memiliki ruangan, dan keluar dari rumah ini, semakin lama aku menaiki menara, aku menjadi semakin terlibat dengan kehidupan di menara, namun aku memerlukan jawaban juga disini." ucap Zeere.
Thep~ thep~
Chit~ chat~ chit~
Suara kebisingan terdengar di pojok lorong pintu ketiga.
Zeere kemudian berlari dan menuju arah datangnya suara.
Sssshhhhh~
Mata Zeere terbuka melebar dengan apa yang dilihatnya.
"Wahaha, kau bergurau?" Ucap monster itu.
"Ah tentu saja hahaha." ucap monster lainnya.
Vrhooom~
Angin sejuk menerpa badan Zeere.
Mata Zeere kemudian tertuju pada Witch yang sedang melakukan pelafalan mantra
"Poison Ivy ! Keluarlah !"
Ssssshhhhh~
Sebuah makhluk panggilan berbentuk buah apel dengan warna hijau pada kulitnya keluar setelah pelafalan mantra selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Battle of Zeere Voellerei : Night of Phantasm
FantasiaDalam ramalan kuno, roh dewa tiba tiba jatuh kepada 2 anak kembar siam pembawa malapetaka, teror, dan guncangan bencana yang dapat merusak keseimbangan alam semesta yang dibuat oleh tuhan. Zeere dan Seere. 2 anak kembar tiba tiba dianugerahi kekua...