< delapanbelas >

16 3 0
                                    

Jadi disini kisah siapa yang benar adanya?

Yaitu kisah Minju.

Mari kita flashback sejenak, dimana hari pertama atau awal pertemuan Minkyu dan Minju.

















































"Kak, jangan putus kayak gini dong?"

"Maaf Ju, tapi gua ngerasa udah gak sreg sama lo. Tingkah lo yang ke kanak kanakan itu yang bikin gue eneg, tau gak?"

Jaemin meninggalkan Minju yang terdiam ditempat lalu Minju berjongkok dan menangis.

Bodohnya Minju yang menangisi pria seperti Jaemin yang jelas jelas mendua bahkan saat berpacaran dengan Minju, dia malah dekat dengan teman sekelasnya Jeon Heejin.

Dasar brengsek.

"Hei, jangan nangis disini. Ayo berdiri"

Sebuah suara membuyarkan tangisan Minju, ia pun mendongakan kepalanya dan mendapati seorang lelaki tampan yang menyodorkan tangannya.

Minju menggapai tangan lelaki itu. Lalu menghapus sisa sisa airmata nya.

"Pake ini aja, bersih kok" lelaki itu memberikan sapu tangan.

"Makasih," ucap Minju.

"Yaudah saya pergi dulu, nanti aja balikin nya atau gausah di balikin juga gapapa kok" lelaki itu melanjutkan jalanan.

Sejak saat itu Minju mencari tau siapa lelaki tampan dan baik yang memberinya sapu tangan. Setelah Minju mengetahuinya ia jadi terus memperhatikan setiap gerak gerik nya, kebiasannya, tanpa tau siapa nama lelaki itu.

Hingga suatu hari, saat Minju berniat berkenalan dengan lelaki itu sambil mengembalikan sapu tangan nya, sepulang sekolah Minju malah tertabrak mobil yang mengakibatkan Minju harus berakhir di rumahsakit.

Minju sangat ingin berkenalan dan dekat dengan lelaki itu, tapi sayangnya takdir berkata lain.

Minju hanya akan menghantui lelaki itu dengan datang disetiap mimpinya karna Minju sangat ingin bertemu dengannya.











🎯🎯













"Ma, kok temen ku itu udah gak pernah kesini lagi ya?" ujar Minju

"Siapa?"

"Kim Minkyu ituu,"

"Loh kan terakhir kali kesini dia ngobrol sama kamu, kalian emang ngomongin apa?" tanya Mama Minju.

"Engga, cuma diem dieman kok" jawab Minju bohong.

Kenapa hati Minju rasanya sakit banget menunggu kehadiran Minkyu. Apakah kata kata Minju waktu itu terlalu kasar?

Lagian aneh banget, kenapa cowok asing itu minta Minju buat inget sama dia. Kalopun mereka dulu pernah pacaran— eh tapi seingat Minju mantan pacarnya cuma Jaemin.

Kenapa aku gak inget sama dia ya? Emang dia siapa sih??? pikir Minju.

Semakin Minju mencoba untuk mengingat Minkyu, semakin terasa sakit di kepalanya. Tapi belakangan ini Minju juga sering mendengar suara suara seorang lelaki dan kenapa suara itu terasa familiar di telinga Minju...






🎯🎯







Sekarang Minkyu jadi lebih sering main dengan Minhee dan Yujin, bahkan sekarang mereka berada di rumah Yujin lagi.

"Eh gue mau nanya deh," ujar Minkyu

"Nanya apa?" sahut Minhee membuat Yujin jadi ikut menoleh.

"Eumm...disekolah kita ada yang namanya Na Jaemin gak?"

"Lah lu anak osis masa gak tau?" ucap Minhee. "Ada, dia kaka sepupu gue, kenapa deh?"

"Oh gapapa, oiya satu lagi" kata Minkyu. "Emang disekolah kita ada yang namanya Kim Minju?"

Garis wajah Yujin langsung berubah saat Minkyu menyebut nama Minju sedangkan Minhee terlihat mengingat ngingat.

"Ohiya! Ada, yang cantik itu? Kan dia mantan nya kak Jaemin" jawab Minhee.

"Kenapa tiba tiba nanyain Minju, kak?" tanya Yujin.

"Gapapa sih cuma penasaran aja" jawab Minkyu seadanya.

"Oiya kayaknya dia juga hampir meninggal kayak lu gitu, soalnya dia korban tabrak lari kalo gak salah. Kasian deh pokoknya" cerita Minhee.

Minkyu terdiam. Apa tanyain tentang itu juga....yaudah deh

"Apa gue pernah pacaran?" tanya Minkyu. "Soalnya gue rada keliru beberapa hal,"

"Elu? Pacaran?? Hahahahahah, mana ada!" balas Minhee. "Malahan tuh banyak naksir sama lu, tapi lu diem aja"

Aku kak! Aku yang suka sama kaka!

Minkyu makin bingung sekaligus makin yakin bahwa semua yang ia lihat didalam mimpinya hanyalah sekedar bunga tidur panjangnya.

Berarti yang dikatakan Minju semuanya benar.
Minkyu dan Minju bukan sepasang kekasih ataupun mantan pacar, tapi tidak pernah saling kenal satu sama lain.























"Oiya kalian tau gak penyebab kenapa si Minju itu bisa ketabrak gitu?"

"Setau gue sih katanya—"

"Dia gak hati hati pas nyebrang, kak"

In The Moment -Minju, MinkyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang