Ketahuan

578 92 11
                                    

"yauda" ujar hyunjin lalu ia pergi meninggalkan clara.

Clara menghampiri pintu rumah aileen dan ia ketuk pintunya lalu pintunya terbuka.

"siapa?" tanya laki-laki yg membuka kan pintu aileen.

"hhmm saya temennya kak" ujar clara.

"kak jungkook! ini masaknya gimana kok aneh gini si?!" teriak aileen dari dalam rumah.

"oh masuk" ujar jungkook lalu clara masuk, mereka berjalan ke dapur untuk menghampiri aileen.

"eh clara udah dateng hehee" ujar aileen.

"lu masak yg bener" ujar jungkook.

"lah? apa apaan?! ini aja lu yg masak gua disuruh jagain" omel aileen.

"yauda awas" ujar jungkook lalu ia melanjutkan untuk masak.

"ayo clar ke kamar gua aja" ujar aileen lalu menggandeng tangan clara menuju kamarnya.

"abang lu ganteng banget" ujar clara.

"hahaha iya lah"

"lah tumben, biasanya ni anak cewe punya abang cowo dibilang ganteng, pada jijik, tapi lu malah seneng"

"gua akuin dia ganteng tapi rusuhnya minta ampun, recokin orang mulu, iseng jail nya ih gila ampun" ujar aileen sambil menggeleng-geleng kan kepala.

"ampe ade gua aja kena sasaran mulu" tambahnya.

"oh lu punya ade?"

"punya, imut dia eheheh"

"imutan felix ama ade lu"

"felix"

"HAHAHAHAHAH JUJUR YA" tawa clara.

"gadeng, dua duanya imut"

"gantengan jungkook apa minho?"

"gabisa milih, ganteng dua-duanya" ujar aileen sambil terkekeh.

"oiya lu tumben kesini, kenapa?" tanya aileen.

"emang gaboleh?" ujar clara sambil cemberut.

"boleh! tapi lu kayak ada kabur dari sesuatu" ujar aileen lalu clara terkejut.

'kenapa sih aileen tau mulu kalo gua lagi kenapa-napa' batin clara.

"cenayang ya lu?" ujar clara.

"eh bener dong gua? gua cuma nebak" ujar aileen berbohong.

"gitu deh gua gabisa cerita sekarang, takut kenapa-napa" ujar clara lalu ia membanting tubuhnya ke kasur aileen.

"okei, kalo udah siap aja cerita sama gua" ujar aileen.

•••

"tiati clar, udah malem, banyak vampire" ujar aileen sambil berdiri di ambang pintu.

"iyaa sans"

"gua anterin ya?" ujar aileen lalu clara menggelengkan kepala.

"gausaah"

"yauda kalo ada vampire usahain buka hp terus sendloc ke gua" ujar aileen.

"okee gua balik yaa! dadaah" ujar clara melambaikan tangan lalu ia berjalan pulang.

"manusia?"

"ASTAGA" ujar aileen yg terkejut.

"gua kaget anjing" omel aileen ke jisung, adenya.

"maap" ujar jisung sambil terkekeh.

"dia manusia?" tanya jisung.

"iya" jawab aileen sambil duduk di sofa ruang tamu.

"ohh jangan-jangan yg waktu itu kaka ceritain nolongin orang" ujar jisung.

"banyak kan gua nolongin orang"

"yg itu yg ada 6 vampire"

"oh iyaa itu clara"

"wah gila kalo kaka gadateng dia udah mati"

"siapa manusia?" tanya jungkook yg menghampiri jisung dan aileen di ruang tamu.

"temen gua tadi, clara" jawab aileen.

"gua mau kasih tau sesuatu sama lu dek tapi untuk sekarang lu pura-pura gatau" ujar jungkook.

"APA APA" ujar jisung yg exited.

"bukan lu, aileen"

"mau denger juga" ujar jisung sambil cemberut.

"iya dengerin sini" ujar aileen.

"apa?" tambahnya.

•••

"ayo clara buru-buru pulang, gece" ujar clara sambil lari mengarah kerumahnya.

Setelah sampai di rumahnya lalu ia segera menutup pintu dan mengunci pintu lalu ia menutup semua gorden yg ada dirumahnya.

"cape.." ujar clara sambil ngos-ngosan lalu ia ke dapur untuk mengambil minum.

"hah.. hah.. bisa gila gua tiap hari kayak gini?" ujarnya.

"mana hyunjin serem banget kayak neror gua" ujar clara lalu ia membalikan badannya.

"HUAH!" ujar clara terkejut lalu ia reflek mundur.

"h-hyunjin" ujar clara. Ia terus berjalan mundur karena hyunjin berjalan maju ke arahnya sampai-sampai ia mentok ke tembok.

'astaga gimana nih' batin clara lalu ia menatap hyunjin dengan tatapan takut sedangkan hyunjin menatap clara tajam seakan-akan clara hari ini akan dibunuh olehnya.

Mata hyunjin berubah menjadi merah menyala. Itu makin membuat clara ketakutan. Hyunjin memegang dagu clara lalu tersenyum smirk.

"emangnya gua gatau kalo lu boongin gua?" ujar hyunjin.

"lu terlalu ngeremehin gua ya? clara." ujar hyunjin menyebut nama clara membuat jantung clara semakin berdetak kencang.

'gila gila gila gila' batin clara.

Clara memalingkan wajahnya ke kanan agar hyunjin tangan hyunjin tidak memegang dagu clara lagi. Clara menatap tajam hyunjin.

"wah wah berani ya, emang ya clara gatakut sama sekali" ujar hyunjin. Clara menendang dada hyunjin kencang sampai hyunjin terjatuh kebelakang lalu ia lari ke arah kamarnya.

"ck"

Clara sampai di kamarnya lalu ia menutup pintu kamarnya dan ia kunci rapat-rapat. Clara menghela napas kasar lalu ia membalikkan badannya.

"ASTAGA" ujar clara terkejut karna hyunjin tepat berada di depannya. Clara terpojok.

"bego ya? berani tapi bego" ujar hyunjin lalu ia menarik tangan clara dengan kasar.

"aaakkk sakit hyunjin!" omel clara lalu ia dibanting tubuhnya di kasur.

"aaw" ringis clara sambil memegang tangannya. Hyunjin membenarkan posisi clara dengan kasar agar clara tiduran tepat di tengah kasur.

"HYUNJIN!" bentak clara lalu hyunjin tepat berada di atas clara.

"apa?" tanya hyunjin dengan nada datar.

Tanpa babibu hyunjin menahan kedua tangan clara dengan tangan kanan lalu tangan kirinya memegang rahang clara lalu ia menengokan wajahnya clara ke samping dan ia pun mendekat ke leher clara.

"hiks hyunjin" ujar clara yg menangis karna ketakutan lalu hyunjin tak ada rasa iba sama sekali. Ia mengigit leher clara.

"aakk" ujar clara lalu hyunjin menghisap dara clara dengan kasar.

Clara merasakan sakit yg amat sangat karna hyunjin meminum darahnya dengan kasar. Ia menangis lalu ia merasa pusing karna darah nya banyak diambil oleh hyunjin. Tak lama kemudian clara pingsan dan hyunjin selesai menghisap darahnya. Hyunjin melihat clara terbaring lemah lalu ia duduk di samping clara sambil mengusap bibirnya yg belepotan darah.

"rasanya beda" ujar hyunjin. Ia pun terdiam.

'gua ngerasa kekuatan gua kok bertambah?' batin hyunjin.

"gua harus cari tau"

tbc.

Blood, Wings & Tail. || Lee know, Hyunjin & Felix.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang