Bagian 29

322 29 7
                                    

Awas typo(kalau ada, wkwk)

Happy Reading🌹

🐳🐳🐳

Secara perlahan semuanya mulai terbongkar dan kita akan segera tahu siapa yang akan mendapatkan rasa sesal yang begitu dalam.

REGRET*

🌹🌹🌹

Echa merasa kesepian berada di sekolah. Dia merindukan Icha yang kini masih dirawat di rumah sakit. Meski dirinya sudah tahu siapa keluarga kandungnya, tetap saja dia masih tinggal bersama Vio dan Johan.

"Cha!" Arga datang menghampiri perempuan yang tengah terduduk lesu di atas kursinya.

"Kenapa, Kak?" Echa memperhatikan kakak kembarnya itu.

"Sepulang sekolah, kamu aku antar dan pindah ke rumah kita."

Rumah kita? Mengapa itu sangat menyenangkan, tapi sayangnya kita hanyalah saudara kembar dan tidak lebih, batinnya miris.

"Emangnya enggak apa-apa, Kak?" tanyanya.

Arga terkekeh. "Ya enggak apa-apa dong, kita kan keluarga, Cha," balasnya.

"Assalamu'alaikum," ucap Zahra yang memasuki kelas itu.

Echa dan Arga menjawab salam itu bersamaan. Kemudian Echa bertanya, "Ada apa, Zah?"

Zahra celingukan mencari sesuatu. "Icha enggak ada?" tanyanya polos.

"Icha di rumah sakit. Sekarang dia kritis." Bukan Echa ataupun Arga yang menjawab, tapi Arya yang baru saja datang. Wajah laki-laki itu tidak ada ramah-ramahnya, berbeda ketika ada Icha.

Zahra menoleh cepat. "Maksud lo?"

"Icha kecelakaan kemarin," jawabnya singkat kemudian masuk ke kelas begitu saja.

Zahra diam bertanya-tanya. Bagaimana bisa Icha kecelakaan dan dia tidak diberitahu? Dia mendekati Echa, siapa tahu perempuan itu mengetahui semuanya meski hubungan keduanya bisa dikatakan sedang tidak baik. "Icha kenapa, Cha?" tanyanya lirih.

Echa meneteskan air matanya. Dia kembali mengingat keadaan Icha yang tiba-tiba memburuk kemarin, bahkan kabarnya hari ini Icha kembali masuk ICU.

"Jawab, Cha," desak Zahra.

"I-cha ... Sabtu kemarin dia kecelakaan karena nolongin aku. Kondisinya sangat parah karena tulang rusuknya patah."

Zahra menutup mulut dengan sebelah tangannya. Dia tidak menyangka kalau sahabatnya mengalami hal itu. "Kenapa lo enggak kasih tau gue, Cha, kenapa?" tanyanya sedikit keras.

Beberapa orang yang sudah datang pun ikut memperhatikan Zahra. Mereka tidak tahu apa alasan Echa menangis dan Zahra yang terlihat kesal.

"Zah, lo tenang dulu jangan semakin membuat Echa tertekan," lerai Arga dan sedikit menggeser tubuh Echa. "Kami semua kemarin panik. Kami enggak ada yang fokus sama hape. Kami gantian jagain Icha yang sekarang ini kembali kritis. Kalau lo mau, nanti lo bisa jenguk dia."

***

Berita terhangat hari ini di AIS adalah Icha yang masuk rumah sakit, Echa dan Arga yang ternyata saudara kembar, dan Arya yang ternyata calon suami Icha. Namun beberapa dari mereka terlihat enggan untuk peduli pada Icha karena gosip itu masih saja melekat di pikiran mereka.

Echa dengan dibantu Zahra, Arga, dan Arya, mulai menyelidiki siapa sebenarnya dalang di balik itu semua.

"Aku mencurigai seseorang," celetuk Zahra.

REGRET || TAMAT✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang