Pagi ini Kiran datang sedikit terlambat, untung saja semua berkas yang diperintahkan oleh Kenan sudah siap semua.
Baru saja akan memasuki kantor, ternyata Kenan sudah menunggu diluar mobil dengan memasukan tangan nya kesaku celana . Walaupun Meeting, Kenan tidak akan pernah menyepelekan style nya ia harus benar - benar terlihat Fashionable . Entah Narsis atau memang sifat Kenan yang seperti itu.
Kiran menghampiri Kenan yang sudah melepaskan kaca mata nya, wajah yang hampir dua bulan Kiran pandang setiap bekerja, ia sampai sudah hapal bentuk wajah kenan . Rahang yang tegas, bibir tipis , kulit yang putih langsat, mata tajam dan tubuh tinggi .
Sewaktu dulu ia menjadi atlet ice skating pakaian sehari - hari nya adalah pakaian olah raga.
Ia jadi mengingat dulu begitu bersemangat ketika menghadapi olimpiade, walau masih muda Kiran sudah mendapatkan beberapa penghargaan . Sayang nya ice skating di Indonesia tidak terlalu dilirik yang mengakibatkan jarang orang mengenal dirinya . Tetapi sebagian warga London mengetahui dirinya sebagai atlet.
Kecelakaan kecil yang berakibat fatal waktu itu membuat Kiran sangat terpuruk kaki nya sudah bisa berjalan lagi tapi kekuatan seorang atlet ice skating terletak pada kaki nya. Jika Kiran memaksakan diri, yang ada kelumpuhan yang akan ia dapat .
Tidak menyadari jika Kiran sudah terlamun beberapa menit di depan pintu mobil Kenan.
Hingga bunyi klakson yang nyaring membuatnya terlonjak kaget.
"Mau sampai kapan kamu ngelamunin saya?" Tanya Kenan yang sudah berada di kemudi menatap sinis seperti menyepelekan Kiran .
Tanpa membalas Kiran langsung masuk ke dalam mobil dan menutupnya sedikit kencang.
"Kita mau Meeting dimana Boss?" Tanya Kiran menoleh ke arah Kenan
"Di Hotel" mendengar jawaban Kenan, Kiran hanya menganggukan kepala nya .
Drttt
Getaran di ponsel Kiran membuyarkan lamunan Kiran, segera ia ambil ponsel nya tersebut yang ada di dalam tas .
"Mba hari ini nggak masuk?" Tanya Rafa, kemarin setelah makan siang bersama Rafa meminta nomer ponsel nya
"Aku ada luar mau Meeting sama Boss" balas Kiran
"Meeting?"
"Iya, Meeting dengan adhitama corp membahas sumber daya manusia dan perencanaan"
"Loh, bukan nya kemarin sama kepala SDM nya udah dikasih tau yah mba? . Kemarin kan pihak SDM nya yang sudah Meeting dengan pihak Adhitama"
Kiran tidak membalas nya, kenapa ia sampai lupa jika kepala SDM sudah memberitahunya kemarin, ia melirik ke arah Kenan.
"Ada yang aneh!" Ujar Kiran dalam hati
"Ngapain kamu liatin saya kayak begitu"
Kiran membalas dengan gelengan kepala, malas untuk berdebat dan bertanya Kiran ikuti alur Kenan.
"Dia ngapain ngajak Meeting yang jelas - jelas udah dapet konfirmasi sama pihak Adhitama "
"Dari kemaren udah aneh, Meeting di hotel? , jelas - jelas jarang banget Kenan mau Meeting di hotel"
"Tunggu, Hotel? Jangan - jangan "
Lamunan Kiran terhenti ketika ia mendapat tatapan tajam dari Kenan.
"Sekali lagi mata kamu curi - curi pandang sama saya, saya cium kamu"
Dengan reflex Kiran memukul wajah Kenan dengan berkas ditangan nya .
Kedua nya nampak kaget, Kenan kaget mendapat pukulan dari Kiran dan Kiran kaget karena memukul Kenan.
Tbc...
Disclaimer : untuk minggu depan visual cast nya bakal di ganti .
KAMU SEDANG MEMBACA
MY EX LOVER (21+) BAEKYEON
Roman d'amourKen adalah seorang pillot sekaligus Direktur HANAIR cabang jakarta, ia seorang player yang dimaklumi karena dia tampan kaya dan memiliki segalanya jadi wajar saja jika dia sering bermain wanita. tapi tujuan utamanya adalah membalas dendam kepada ma...
