13. thE vilLain

11 1 0
                                    

         Pulang nya Syahra dari Busan adalah kebahagiaan terbesar untuk Taehyung. Pasalnya pria itu sudah menunggu sang pujaan hati dari pagi di depan pintu Apartemen di gadis.

Syahra yang sudah gemetar tak tau harus melakukan apa ketika melihat Taehyung yang sedang menyender di pintu apartemennya. Dirinya terlalu lelah untuk melawan dan tak bisa lari karena Taehyung sudah melihat Syahra di tempat ia berdiri.

"Masuk saja ke apartemen mu. Aku tak akan melukaimu." ujar Taehyung mempersilahkan Syahra membuka pintu apartemennya.

Gadis itu menggeleng sembari sembunyi sembunyi menelfon Faezma untuk datang membantunya.

"Kau meminta bantuan? Banyak bodyguard yang sudah aku sewa untuk menghajar orang itu. Dan jika kau meminta Jimin, kau tau kan apa yang akan ku lakukan?" panggilan kepada Faezma di matikan oleh Syahra. Dirinya tak mau orang lain terluka hanya karena satu orang aneh di hadapannya sekarang ini.

"Kau janji tak akan melakukan apapun?" Taehyung mendekat kearah Syahra. Tangan pria itu mengelus pelan rambut sang gadis dan mengangguk memberikan jaminan.

Syahra menarik nafas dalam dalam lalu berjalan kearah apartemennya dan membukanya. Taehyung ikut masuk ingin melihat bagaimana tempat tinggal dari gadis yang ia cintai.

"apartemenmu kecil, ku belikan rumah mau? Akan ku beli mobil juga jika kau ingin. Asisten rumah tangga hingga bodyguard semuanya akan ku beri. Jika kau ingin putus dengan Jimin." ujar Taehyung melayangkan senyum smirk nya kearah Syahra.

"Aku tak butuh semua itu. Apa sebenarnya yang kau ingin kan?" Taehyung duduk diam di sofa ruang tengah tanpa mempedulikan apa yang Syahra bicarakan.

"Ku ingin kau putus dengan Jimin. Bagaimana?"  Syahra menggeleng dirinya mulai kesal dengan kehadiran tuan Kim itu.

"Lebih baik kau keluar." usir Syahra namun Taehyung memilih tak peduli.

"Kenapa sih susah sekali? Oooh Jimin memberi mu harta? Memberimu semuanya? Atau... Kau sudah melakukan 'hal itu' itu hingga kau tak mau melepas Jimin huh?" Syahra membanting tasnya kesal. Wajahnya sudah merah dengan tangan mengepal kuat.

"KELUAR KAU BAJINGAN!" Taehyung tertawa. Dirinya berdiri mendekati Syahra lalu mengapit dagu Syahra.

"Good night baby~" Syahra memukul tangan itu dan mencoba mendorong tubuh Taehyung agar keluar dari apartemennya. Pria itu berjalan keluar apartemen Syahra dan membanting pintunya dengan keras.

"Kan ku pukul kepalamu dengan penggorengan!" caci Syahra pada Taehyung. Mengapa ketika ia sedang bahagia, pria itu terus saja menganggunya.







.
.
.
.
.
.




Tak cukup kemarin membuat Syahra naik pitam, kini Taehyung juga semakin membuat kesal dokter itu. Hari ini resmi, bahwa bendera perperangan antara Syahra dan Taehyung di kibarkan.

Karena hari ini, Taehyung membuat Syahra benar benar sibuk sehingga sangat sulit untuk menemui Jimin barang semenit. Berkas berkas penting rumah sakit tempat Syahra bekerja hilang. Gadis itu frustasi hingga si gila Kim memberi penawaran.

"Kau putus dengan Jimin, maka ku berikan berkasnya." ujar Taehyung yang terduduk di ranjang UKS.

"Sebenarnya kau itu ada masalah apa sih?! Kenapa ingin sekali aku putus dengan Jimin? Kau itu gay dan kau menyukai Jimin sehingga kau tak mau Jimin mu itu menikah dengan perempuan. Begitu?!" Taehyung berdiri menatap Syahra dingin. Tangan Syahra di tarik dan di remas pergelangan tangannya oleh Taehyung.

"Kau kasar, tak manusiawi, dan GILA!"berontak Syahra mencoba lepas dari pria gila itu.

"Dengarkan aku baik baik, Kau.adalah.parasit.untuk.BTS!" ujar Taehyung menekan setiap katanya. Tangan Syahra di hempaskan begitu saja oleh Taehyung sehingha memar biru begitu terlihat di pergelangannya.

"Tadinya aku tertarik dengan kecantikanmu, tapi ternyata kau hanya ular penghancur masa depan grup ku. Dasar parasit." Taehyung meninggalkan ruangan UKS itu dan tak lama kemudian kembali lagi untuk melempar berkas berkas yang ia curi tadi.

"Awas saja! Ketika konser akan ku taruh racun di obatmu! Menyebalkan." ujar Syahra masih memegangi pergelangannya. Dirinya mencari cari kotak P3K dengan kesal dan kesulitan karena tangan yang satunya sangat sakit.

"Sebenarnya apa sih salah ku? Memangnya aku pernah mencuri underwear gucci nya? Menghancurkan ponselnya? Bahkan memegang knop pintu apartemennya saja aku tak pernah."

"Dokter.. Haih! Dokter, apa yang terjadi?!" Sohee datang dan membantu Syahra mengambil kotak P3K untuk luka di pergelangan tangannya.

"sini, biar ku bantu." ujar Sohee menarik Syahra ke ranjang UKS.

"apa yang terjadi?" Syahra menghela nafas. Tak ada yang tahu tentang teror si Kim Gila itu kecuali Sohee. Perawat itu adalah tangan kanan Syahra yang paling di percaya, semua hal yang Syahra alami pasti akan Syahra ceritakan kepada Sohee. Bahkan kabar datingnya bersama Jimin.

"Taehyung, ku kira dia hanya akan menerorku lewat SMS, tapi ternyata dia semakin menakutkan." Sohee menghela nafas mendengarkan semua hal yang menganggu Syahra belakangan ini.

"Dia memanggilku parasit BTS. Aku tak tahu apa yang ada di otaknya sehingga dia sangat kejam memanggilku seperti itu."

"Mungkin dia punya alasan. Aku tahu tuan Taehyung itu sangat baik, dia selalu meperhatikan semua member. Mungkin karena terlalu overprotektif, dia jadi berfikiran yang tidak tidak kepadamu." Sohee membalut pergelangan Syahra dengan perban.

"Bagaimana ini? Apa yang harus ku katakan kepada Jimin jika dia melihat ini? Dan bagaimana jika si Kim itu kembali lagi?" Sohee berfikir sebentar lalu mengeluarkan handphone nya dan memberikan benda pipih itu ke Syahra.

"Nomor mu biar aku yang pegang, dokter pakai nomor ku saja. Dan jika ada yang ingin bertemu denganmu, aku akan bilang kau sibuk. Aku akan selalu ada di sampingmu 24jam." Syahra tersenyum dan memeluk Sohee.

"Terimakasih!"









Bang tetet kejem amat bang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bang tetet kejem amat bang. Gemes deh  pengen memiliki. Ehe.


...............TBC...............
.........................
.................
...........
......
...
.

Serendipity PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang