//
Merah, marah, merekah
Masa-masa indah
Pemahaman yang salah
Hingga berakhir menyerahSejenak kulupakan waktu, ternyata telah sewindu berlalu. Kepingan yang retak pada fase-fase kehidupan tertata kembali. Menggores puing-puing lembaran baru yang kutulis rapih.
Merah muda kembali,
Aku, terjatuh lagi.
[18.14]
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeruji Imaji
Poetry#4 on Poem (26/06/20) #3 on Poetry (18/06/20) #2 on Prosa (21/06/20) Rima aksara seorang jelata, yang terjebak pada tiap-tiap relung manusia, perlahan menyeruak, tamak.