ReyZa-4

483 78 23
                                    

Hello☃️ Kaget gak sih Cha update gak bilang-bilang?🤣 Biasanya kan selalu bilang di WhatsApp 🤫

Buat kejutan ae lah!🥰

Gimana sih part kemarin? Penasaran gak sama Gapuciana?🙄🤩

Udah siap kalian vote sama comment dus setiap paragraf?? Udah siap ngakak??? Check this out!

***

4. Gadis Pusaka Cantik Memesona!

Geng Gapuciana, antara lain Joy, Camelia, Shela, Violet dan Lidya menghampiri meja para Cogan dan adik kelas barunya itu.

Camelia bergelayut manja di pundak Rey.

"Kamu udah makan?" tanyanya lebay.

"Sudah," jawab Rey dingin. Tentu saja ia sudah terbiasa dengan sikap carmuk dari Camelia.

"Kok disini?" tanyanya lagi.

"Gapapa." Rey kembali meminum es teh nya. Lalu tangannya memberi isyarat pada temannya untuk cabut.

Setelah mereka cabut. Camelia tersenyum.

"Lo semua jadi dekkel gausah caper yah! Mentang-mentang direspon sama Rey terus ngelunjak! Tau diri dong!" bentak Camelia yang tentu saja ditujukan kepada Nazwa.

Nazwa hanya terdiam. Tentu saja ia ingin bicara kalau bukan dia yang cari perhatian pada Rey. Namun mulutnya tak berani berucap seperti itu dengan Camelia.

Yang pasti, Camelia punya banyak pendukung dan mata-mata. Habislah Nazwa!

"Lo jadi kakel juga caper Kak Rey. Kalo mau ngomong itu ngaca dong! Yang harusnya tau diri itu siapa? Hah?"

Nazwa, Shera, Ghea, Anna dan April sontak menoleh. Dengan berani Delvi membalas ucapan Camelia.

Camelia terdiam. Mungkin dia malu. "Kucek kan lo! Jadi kakel gausah belagu," balas Delvi lagi.

Nazwa berterimakasih sekali pada Delvi. Mungkin ia harus membelikan Delvi sarung tinju baru kapan-kapan.

***

Saat ini Geng Gapuciana sudah ada di kelasnya. Ya, mereka berlima berada di kelas IPA-4. Isinya sih orang-orang yang pintar tapi pandai bergosip.

"Kayaknya kita harus kasih pelajaran deh sama mereka. Bisa-bisanya mereka ngeremehin gue. Itu sama aja mereka ngeremehin geng kita!" ujar Camelia panjang lebar. Jujur saja ia merasa terhina tadi.

"Bener, Mel! Kita sekap di gudang sekolah aja!" sahut Joy licik.

"Dah biasa itu mah! Kali ini harus luar biasa. Gue gak terima diremehkan kayak gitu!" tolak Camelia.

"Sebar gosip aja!" ucap Shela memberi ide.

"Wah, cuss lah!" dukung Violet. Violet paling pintar memainkan kata-kata.

***

Rey merasa tidak enak pada Nazwa. Karena dia, Nazwa jadi sasaran Camelia.

Yap, Rey tentu saja punya banyak anak buah. Merekalah yang memberi tahu bahwa Nazwa dibentak, dan diremehkan oleh seorang Camelia Elliot.

Ia paling tidak suka kalau melihat perempuan diremehkan. Apalagi dengan manusia seperti Camelia.

"Roy, pulang sekolah Papa mau ajak dinner!" ucapnya memberi tahu.

"Siap lah! Papa mau ke luar negeri lagi, Rey?" tanya Roy dengan ekspresi sedih.

"Iya," jawab Rey singkat. Ia memasukkan satu tangannya ke saku celana dan memainkan ponselnya.

ReyZa || hiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang