Lalu tiba-tiba bang al masuk ke kamarku aku langsung menghapus air mataku dan berusaha baik-baik saja di depan bang al
"div kamu habis nangis, alex yang bikin kamu nangis?" tanya bang al
"bodo ah, kepo bat" kataku judes
"kamu kenapa div?" tanya bang al lagi
"diva lagi capek hati, capek badan, capek pikiran, keluar sono bang diva mau istirahat" kataku pada bang al
Lalu bang al keluar dari kamarku, lalu aku berusaha tetap tenang dan tidak menangis, lalu aku tertidur dengan sisa air mata yang masih ada di pelupuk mataku
-SKIP-
Pagi tiba kebetulan hari itu hari minggu, seharian aku menggurung diri di kamar, dan tidak makan, bang al sangat panik melihatku tidak mau makan dan tidak mau keluar dari kamar, dia takut aku sakit, dia selalu membawakan makanan ke kamarku tapi aku tidak membukakan pintu untuknya
"divv abang bawa makanan nih, buka pintunya, dengan cara kamu kaya gini gabisa nyelesaiin masalah kamu sama alex, kamu makan dulu, ntar kamu sakit" kata bang al
"udah bang biarin aku sendiri dulu, aku ga laper, aku cuman butuh sendiri" jawabku dari dalam kamar
lalu sore aku drop dan aku pingsan bang al panik karena dari dalam kamarku tidak ada jawaban saat dia membawakan makanan
Lalu bang al memutuskan untuk mendobrak pintu kamarku, saat pintu sudah terbuka dia keget karena melihatku dalam keadaan pingsan, dengan cepat dia menggedongku dan membawaku ke rumah sakit bersama mama, di dalam mobil mama sangat panik dan mencoba membangunkanku, lalu sampai dirumah sakit aku langsung ditangani oleh dokterBeberapa menit kemudian dokter keluar dari dalam ruang rawatku, mama dan al segera menghampiri dokter itu dan bertanya
"gimana dok, keadaan adik saya, dia baik-baik aja kan?" tanya bang al dengan panik"alhamdulilah adeknya baik" aja dia cuman kecapean butuh istirahat, dan di dalam tubuh dia gaada asupan makanan jadi dia pingsan" kata dokter
Lalu mama dan bang al masuk ke ruang rawatku mereka menasihatiku dengan perhatian, kata dokter hari itu aku boleh pulang karena aku sudah baikan, lalu aku pulang ke rumah dengan bang al dan mama
Bang al sengaja tidak memberi tau keadaanku saat ini pada alex karena bang al tau, klo sampai alex menjengukku dan datang kerumah pasti aku akan semakin membenci alex dan keadaanku kembali drop
sedikit demi sedikit keadaanku mulai membaik dan aku mulai mau makan dan disuapi oleh mama. Setelah itu aku memutuskan utuk tidur supaya besok aku tetap bisa masuk sekolah.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Udah habid gais ide gua, binggung, mana kalian ga mau baca, jdi mls gua, gini aja author bakal bolehin kalian ngebacot atau apalah di komen, terserah mau ngapain aja okee
jgn lupa vomment ya:)
Author tau kalo kalian semua itu baek dan tidak sombong
Thank you gais<3(yang mau ghibah jg bole sok! Dripd diem" trs, dingin bgt sikapnya kek dia)
okeee.....
ni lope buat kalian 💜
Tapi boong hiya"
Tpi gajadi boongnya
Dhlah babay
tunggu part selanjutnya
Moga betah karantina ya
Salam dari author yg suka ambyar
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴏɴʟʏ ᴜ.ꜱ [ᴀʟᴇxᴀ ᴍᴀᴜʟᴀ ᴛʀɪɴᴀɴᴅᴀ]
Teen Fiction"maafin gue udah bikin lo kecewa" ucap diva "maafin gue juga, gue mau kita balik lagi kayak dulu" jawabnya Hallo guys ini cerita seorang gadis yang halu bisa mendapatkan hati sosok yang di idolakan, apa dia bisa dapetin hatinya? biar ga kepo langsu...