e m p a t b e l a s - maaf ✨

51 6 0
                                    

Jam 7 malam aku terbangun dari tidurku, karena aku mendengar suara adzan isya dan memutuskan untuk sholat terlebih dahulu, setelah sholat aku kembali ke kamar saat ingin melanjutkan tidurku aku mendengar suara orang bermain gitar dari luar rumah, aku mengintip dari jendela, ternyata itu alex aku kaget kenapa dia malam malam kesini dengan cara gituan, sebelum mama tau akhirnya aku turun kebawah untuk menemui alex

"ngapain kamu kesini, ngamen? ga jalan sama cewe kemaren lagi" kataku dengan judes pada alex

"aku disini mau minta maaf sekalian jelasin, tolongg dengerin aku dulu" kata alex

aku kasihan melihat dia memohon kepadaku akhirnya aku memberinya kesempatan dia untuk menjelaskannya padaku, setelah dia menjelaskan panjang lebar siapa cewe itu sebenarnya akhirnya aku memerima maaf dia

"maafin ya, dia kan cuman temen lama aku yang pulang dari london" kata alex

"iyaa, tapi bilangin sama temen kamu, lain kali jangan nyosor aja ke cowo orang" kataku

"iya siap, mau request lagu apani mumpung aku bawa gitar, tadinya buat minta maaf" tanya alex

"terserah kamu aja deh, masuk dulu aja masa diluar gaenak diliat orang" kataku sambil menarik alex untuk masuk kerumah

kami berdua duduk di sofa ruang tamu, hanya berdua, karena si rese bang alsyah udah sibuk sama gamenya di kamar

"aku nyanyi ya, khusus buat diva, ga buat yang lain" kata alex sambil memetikkan senar gitar perlahan-lahan

"di setiap doaku di setiap air mataku selalu ada kamu
Di setiap kataku ku sampaikan cinta ini cinta kita
Ku tak akan mundur ku tak akan goyah
Meyakinkan kamu mencintaiku
Tuhan ku cinta dia ku ingin bersamanya
Ku ingin habiskan nafas ini berdua dengannya
Jangan rubah takdirku satukanlah hatiku dengan hatinya
Bersama sampai akhir"
(jangan rubah takdirku-andmesh kamaleng)

Aku sangat menikmati nyanyian alex yang diiringi suara gitar. Tidak terasa aku tertidur di pundak alex, lalu alex meghentikan nyanyiannya dan menggendongku ke kamarku, lalu alex duduk di sampingku

"selamat tidur diva, semoga kamu mimpi indah, selamanya kamu akan menjadi milikku, dan tetap milikku" bisik alex di telingaku

Aku mendengar bisikan alex sayup-sayup
Lalu bang al datang ke kamarku, mungkin udag game over dari gamenya

" loh ada kamu lex, kok gua gatau hahaha, si diva uda tidur lagi? Demen bgt ya tuh anak tidur" kata bang al sambil tertawa

"biarin bang gapapa, mungkin dia kecapean, yaudah sekalian alex mau pamit udah malem" kata alex

"buru-buru banget ga mau main ps dulu sama gua?" tanya bang al

"next time deh bang, alex kesini lagi main ps" kata alex

"yoi bro, hati-hati dijalan ya, besok main kesini lagi" kata bang al

"iya bang siap" kata alex sambil keluar dari kamarku
sedangkan bang al mematikan lampu kamarku lalu keluar dari kamarku

ᴏɴʟʏ ᴜ.ꜱ [ᴀʟᴇxᴀ ᴍᴀᴜʟᴀ ᴛʀɪɴᴀɴᴅᴀ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang