"ayo kita kembali ke amerika ayah" rengek seorang gadis kepada ayahnya
"kau ini kenapa?kita baru seminggu di korea. Sebelumnya kau setuju kita akan disini 2 minggu"
"kenapa tidak wanita itu saja yang mengurus perusahaannya disini"
"siapa yang kau maksud sinb?dia ibumu. Berbicaralah dengan sopan" marah pria tersebut
Gadis itu,hwang sinb. Gadis berdarah campuran korea-amerika
"tidak!ibuku sudah meninggal. Dia hanya ibu tiriku"
Tampak wajah frustasi dari tn.hwang
"baiklah,apa yang kau inginkan?"
"pulang ke amerika!"
"tunggu 1 minggu lagi!"tegas tn.hwang
"kalau begitu,izinkan aku berkunjung ke tempat penyimpanan abu ibuku!!!"
"tidak!dengar,itu akan membuatmu sedih!"
Inilah yang dibenci oleh sinb. Dia lebih baik di amerika. Dia sama sekali tidak diperbolehkan oleh ayahnya untuk mengunjungi ibunya. Pergi ke korea,sama saja menyiksa batin sinb yang ingin berkunjung ke tempat ibunya
"aku membenci ayah!" teriak sinb kemudian berlari menaiki tangga menuju kamarnya. Kemudian menutup pintu dengan suara yang keras
Sedangkan tn.hwang meremat rambutnya dengan kasar. Entah apa alsan nya melarang anaknya mengunjungi ibunya
***
Sinb menangis. Dia menenggelamkan tubuhnya dibawah selimut tebalnya
Dia benci korea. Jika saja ayahnya memberikan ijin ke tempat ibunya,maka sinb pasti dengan senang hati berlama lama disini
Bahkan,selama dikorea dia tidak memiliki teman. Dia sendiri
Samar samar,sinb mendengar benda pecah dari arah luar jendelanya. Dia beranjak dari kasurnya kemudian melihat rumah disamping rumahnya
Sinb tidak tau itu rumah siapa. Tapi sinb dapat melihat seorang anak laki laki mungkin seumuran dengannya tengah menagis dibalkon kamarnya. Ya,balkon kamar mereka sepertinya berhadap hadapan
Sinb ingin menyapa dan menanyakan apa terjadi sesuatu?tapi dia juga sedang mempunyai masalah.lagi pula,sinb tidak mengenal anak tersebut
Sinb ingin berbalik menuju kasurnya lagi,tapi langkahnya terhenti ketika anak laki laki itu menatapnya
Anak itu segera menghapus air matanya dan menatap sinb tajam. Sedangkan sinb yang sedang kikuk hanya melambaikan tangannya dengan canggung
Anak itu berdiri kemudian mendekat ke ujung balkon yang berarti juga mendekat ke balkon sinb
"kau siapa?"tanyanya dg sedikit berteriak
Sinb keluar dan menuju ujung balkon,sama seperti anak laki laki tadi
"apa kau pemilik rumah itu?"tanyanya lagi
Sinb mengangguk "namaku sinb.kau?"
"jeon jungkook"
Sinb tersenyum "mm..kenapa tadi kau menangis?"tanyanya dengan raguu
Bukannya menjawab,anak itu justru masuk kedalam kamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓]sinkook story
Genç Kurgu[COMPLETE] Hanya sekumpulan cerita ttg sinkook dg berbagai genre WARNING: Sinkook area Typo bertebaran Slow up