24. Twenty four

1.7K 117 2
                                    

"Hal yang membuat dunia begitu hancur saat aku mengetahui kau telah tiada" Lee Min Hyung and Jung Jaehyun.

~
~
~
~
~

Setelah kepergian Johnny Jaehyun kembali memandang wajah pucat Taeyong. Entah mengapa perasaan Jaehyun tidak baik seperti akan terjadi sesuatu yang sangat besar. Bahkan Jaehyun tidak ingin berpisah dari Taeyong.

"Yonggie kapan kau akan sadar?" Tanya Jaehyun yang tidak akan didengar oleh Taeyong.

Jaehyun mencoba menutup matanya di samping brankas Taeyong tapi sebelum matanya benar-benar tertutup Jaehyun mendengar sebuah pergerakan pada Taeyong. Jaehyun membuka matanya dan melihat tubub Taeyong kembali kejang-kejang. Dengan segera Jaehyun menekan tombol darurat.

Cklek

"Apa yang terjadi?" Tanya seorang Dokter yang masuk kedalam ruangan Taeyong.

"Tubuh Taeyong kembali kejang-kejang" Jawab Jaehyun.

Dokter tersebut langsung menangis Taeyong. "Segera bawa dia ke ruangan Icu" Perintah dokter tersebut pada perawat. Perawat segera mendorong brankas Taeyong dibantu oleh Jaehyun.

"Berdoalah semoga pasien bisa selamat" Kata Sang Dokter sebelum memasuki ruangan Icu.

"Apa yang terjadi padamu Yonggie?" Tanya Jaehyun pada dirinya sendiri bahkan air matanya sudah menetes begitu saja. Jaehyun segera mengambil handphonenya dan menelpon Mark.

"Yeoboseyo" Sapa Mark diseberang sana.

"Taeyong masuk ruangan Icu lagi" Kata Jaehyun.

"Apa? Hyung tidak bercanda kan?" Tanya Mark dibalik telpon.

"Tidak. Tolong kabarin yang lain" Jawab Jaehyun.

"Baiklah aku akan segera kesana" Kata Mark.

Tut..tut....

Setelah menelpon Mark Jaehyun hanya bisa merapalkan doa semoga Taeyong baik-baik saja. Baru saja beberapa tadi pagi Taeyong keluar dari ruangan Icu kenapa sekarang dia masuk kembali. Selang beberapa menit Mark tiba bersama dengan Haechan.

"Hyung bagaimana keadaan Taeyong Hyung?" Tanya Mark menghampiri Jaehyun.

"Dokter belum keluar" Jawab Jaehyun.

"Kau Haechan kan?" Tanya seorang perawat yang keluar dari ruangan Icu. "Nee" Jawab Haechan.

"Aku membutuhkan bantuanmu" Kata perawat tersebut. "Aku akan mengganti pakaianku terlebih dahulu" Kata Haechan lalu berlari ke ruangan ganti. Sebenarnya Haechan memiliki aksek bekerja sebagai perawat dirumah sakit tempat Taeyong dirawat itulah sebabnya perawat tersebut meminta bantuannya.

"Kenapa Haechan bisa bekerja disini?" Tanya Mark pada perawat tersebut. "Haechan sebenarnya seorang dokter tetap dirumah sakit ini, tapi setahun yang lalu dia mengikuti dokter Doyoung untuk menjadi perawat yang bekerja dirumah sakit tempat Doyoung bekerja" Jawab perawat tersebut.

"Saya harus kembali kedalam" Lanjutnya lalu masuk kedalam ruangan tersebut setelah melihat kedatangan Haechan.

"Haechan?!" Panggil Mark. "Aku akan berusaha agar Taeyong Hyung selamat" Kata Haechan yang mengerti apa yang akan dikatakan oleh Mark.

Destiny || Jaeyong || END ☑☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang