part 19

3.1K 138 73
                                    

Suara dentingan gelas dan dentuman musik yang menghentak beradu menjadi satu dalam sebuah ruang dengan pencahayaan yang sangat minim.
Bau alkohol yang begitu kental menguar dari dalam ruangan tersebut, walaupun begitu tidak ada satu orang pun yang tampak terganggu dengan bau menyengat itu. Justru kerumunan orang dewasa yang terlihat ramai itu tertawa lepas dan terlihat bersenang-senang dengan cara menari dan meliuk-liukkan tubuh mereka di tengah lantai dansa. Orang-orang berlawan jenis dari berbagai usia itu berbaur menjadi satu menikmati musik yang di mainkan.

Tempat yang sering di kenal dan disebut-sebut sebagai tempat maksiat itu tak lain adalah club malam. Tempat yang takkan pernah sepi dan selalu ramai oleh para pengunjung setiap harinya.
Seperti malam ini club' itu sudah terlihat ramai dan juga padat oleh para pengunjung yang notabenenya adalah pria hidung belang yang haus akan belaian dari para jalang. Mereka semua tampak bersenang-senang menikmati waktunya.

Namun diantara mereka semua yang sedang bersenang-senang terlihat satu orang pria yang sedang duduk menyendiri di meja bar dengan wajah dinginnya yang khas. Siapa lagi pemilik wajah dingin dan datar yang selalu melekat di wajah tampan bak malaikat itu jika bukan Kyuhyun.

Kyuhyun menengguk minumannya hingga tandas untuk kesekian kalinya. Tangan Kyuhyun meremas erat gelas minumannya sebelum meletakkan benda itu dengan kasar ke atas meja.

Brak!

"Kim soeun!"

Kyuhyun mendesis lirih sambil mengepalkan kedua tangannya dengan kuat. Mata Kyuhyun terlihat sedikit memerah dengan sorot mata yang memancarkan ke gelisahan. Ini sudah hampir 3 jam berlalu Kyuhyun berada di dalam club' malam untuk menenangkan pikirannya setelah pertengkaran nya dengan Kim soeun beberapa waktu lalu dan setelah itu juga sosok gadis itu terus berputar dan bergelayut di pikiran Kyuhyun. Sebenarnya bukan tanpa sebab nama gadis itu terus terngiang di pikiran nya.
Semua ini di sebabkan oleh perkataan soeun yang tak sengaja di dengarnya usai pertengkaran mereka beberapa waktu lalu. Saat itu setelah Kyuhyun keluar dari kamar soeun pria itu sebenarnya tidak langsung pergi, melainkan berdiam diri di depan pintu sambil mendengarkan gadis itu yang sedang mengamuk. Dan disaat gadis itu sedang meluapkan amarahnya itu entah kenapa ada salah satu perkataan gadis itu yang berhasil mengganggu dan mengusik bagian kecil dari lubuk hati Kyuhyun.

"Aku benar-benar tidak akan pernah bisa memaafkannya!"

Kyuhyun menyugar rambutnya kasar lalu menuang kembali minuman kedalam gelas kosongnya. Dalam sekali teguk minuman itu kembali tandas tanpa bersisa sedikitpun saat ucapan soeun terakhir kali terngiang-ngiang di telinganya.

Perlahan namun pasti tangan Kyuhyun bergerak menyentuh dadanya yang terasa semakin tak karuan dan membingungkan. Sebenarnya ada apa? Kenapa Kyuhyun merasakan sesuatu yang aneh pada hati dan pikirannya setiap teringat kembali kata-kata soeun yang terakhir.

"Kenapa aku harus merasa segelisah ini?"

Kyuhyun menggeleng pelan berusaha mengenyahkan semua pemikiran nya tentang soeun.
Kegelisahan yang saat ini tengah melanda hati kyuhyun itu pasti hanya untuk sesaat. Tidak mungkin kan kegelisahan Kyuhyun saat ini memiliki artian yang tersembunyi?

"Tidak_tidak perasaan ini pasti hanya untuk sesaat... Aku merasa gelisah seperti ini pasti hanya karena belum terbiasa."

Kyuhyun tertawa kecil lalu kembali meneguk minumannya, namun kali ini sedikit berbeda karena Kyuhyun meminum langsung dari botol nya tanpa menuangkan nya terlebih dahulu kedalam gelas.
Dalam satu tarikan nafas Kyuhyun berhasil menghabiskan semua minuman yang tersisa di dalamnya.

"Aaahh_aku benci mengingat nya... ."

Dengan tatapan yang sedikit sayu Kyuhyun memainkan botol kosong yang ada di depannya sembari tersenyum miring.

Hypocrizy Man[Nc21++]🔞Where stories live. Discover now