08) Tawaran❓

1.1K 147 24
                                    

Kamu udah gak marah sama Chenle tapi masih ada rasa kesel didiri kamu.

"Kemarin...." chenle duduk disampingmu dan mulai berbicara.

Kamu yang semula sibuk menulis sesuatu menoleh kearah Chenle.

"Iya?" Kamu bertanya.

"Kemarin itu sepupu gue. Bukan siapa siapa gue kok jangan marah ya?
Chenle cengengesan.

'Chenle tau ya kalo gue cemburu?' Tanya mu dalam hati.

"Gpp kok lagian gue bukan siapa siapa elo." Ucap mu lalu tersenyum tulus tapi hati mu sakit.

Chenle cengo. Sebenernya kemarin itu si Chenle cuma mau ngegoda kamu eh ga taunya kamu malah marah beneran. Jadilah si chenle kalang kabut sendiri.

Kamu yang melihat ekspresi aneh chenle ikut bingung.

"Kenapa chen?" Tanya mu memastikan kali si chenle itu baik baik saja.

"Huh" chenle menghembuskan nafas pelan. Chenle meletakkan kepalanya dimeja dengan tangan kanan sebagai bantalan kepalanya. Dia menatap mu.

Kamu sendiri pusing dengan chenle. Hobi banget gitu ngeliatin orang sampek orang yang dia liatin risih.

"Mau gak disiapa siapa in?" Tanya Chenle dengan raut seriusnya.

"Tck. Apaan sih chen ga jelas banget" responmu. Padahal mah sebenernya kamu pengen teriak mau.

Tapi apa daya harga dirimu bisa jatuh didepan chenle.

Chenle.mencubit gemas pipi chuby mu.

Kamu mengaduh pelan. Chenle.terkekeh pelan lalu tersenyum sangat manis dan menular ke kamu.

Brakkk

Tiba tiba ada seseorang yang menggebrak bangkumu. Kamu dan chenle terlonjak kaget lalu menatap nyalang kearah si pelaku.

"Jangan nge drakor disini dong masih banyak jomblo tau!" Ujarnya dengan nada ga santai.

Kamu mengusap wajah mu kasar. Kesabaran mu habis ketika menghadapi mahkluk ajaib itu.

"Haechan! Knp sih lo hobi banget ganggu!"'ujarmu ngeggas.

"Tau. Ngomong aja iri. Dasar jomblo!" Tambah chenle.

Haechan membuat aegyo yang menurutmu sangat menggelikan.

"Ngejleb tau. Echan kan cuma mau ikut ngobrol" ujar haechan dengan nada dibuat buat.

"Pergi lo!" Usirmu lalu menyeret haechan keluar dari kelasmu.

Kamu kembali ke bangkumu. Tapi chenle udah ngacir ke bangkunya.

Jam pelajaran pun dimulai.




Bel pulang udah bunyi beberapa detik yang lalu tapi kamu masih naruh buku buku mu ke tas.

Si chenle ngehampiri kamu.

"Gimana tawaran tadi?" Tanyanya sesampai dibangkumu.

Kamu mengernyit bingung.

"Tawaran apa?" Tanya mu

Chenle mengroll matanya malas.

"Mau gak disiapa siapa in?" Tanya chenle sekali lagi. Kamu blusing seketika.

Kamu mengagguk pelan.

"Yeahhh" ujar chenle kesenengan.

"Besok sabtu dateng ke rumah gue ya!" Ujar chenle

"Ngapain?"

"Ngelakuin tawaran tadi!"'ujar chenle. Kamu bingung sebenernya maksud chenle yang disiapa siapa in itu apa?

"Maksudnya?"

Sekali lagi chenle memutar bola matanya malas.

"Maksud gue, mau disiapa siapa in itu jadi baby sitter nya keponakan gue sementara." Ujar chenle menjelaskan.

Kamu ngeblank seketika. Jadi.....

"Sedikit sedikit belajar momong anak biar nanti jadi istri dan ibu yang baik" ujar chenle. Kamu masih diam.

"Biar gak ngecewak in gue nanti" ujar chenle lalu pergi keluar kelas dan meninggalkan kamu yang masih loading dengan maksud chenle.

Beberapa saat kemudian senyuman terbit diwajah manismu. Kamu tersipu.










Nih gue up lagi. Sorry ya telat🙏

Jangan hujat Haechan ya guys emang gitu sifatnya si malika mohon dimaklumi😂😂😂

Jangan lupa vote and coment ya.guysss!✋✋

Dih gue nulis ini senyum senyum sendiri tau ga😂








Moon light || Z. ChenleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang