9. Sisi Lain

810 44 1
                                    


HAPPY READING
JANGAN LUPA VOMENT

****

Disebuah ruangan terdapat 6 orang pria yang sedang bersantai, saat ini mereka sedang berkumpul diapartement Kenzie.
Sejak kedua orang tuanya meninggal Kenzie lebih memilih menyewa apartement untuk dirinya tempati, daripada ia harus menumpang dirumah saudaranya. Karna Kenzie tinggal sendiri disana maka teman-temannya jadi lebih leluasa jika ingin menemui Kenzie.

Saat ini mereka sedang duduk ruang tamu dengan kegiatannya masing-masing. Farel dan Adhit duduk dibawah sofa sedang sibuk bermain ps, Alden duduk di sigle sofa dengan buku yang berada di tangannya, Vero sedang streaming ditemani kripik singkong yang ada dipangkuannya, Kenzie memainkan games yang berada diponselnya, sedangkan Alex sejak datang keapartement Kenzie dia langsung merebahkan dirinya disofa dan membuka social medianya.

"Woi Ken, mak lampir dm gue mulu ini" ucap Alex yang kini sudah duduk di samping Kenzie.

"Biarin aja" jawab Kenzie dengan tangan yang bergerak lincah diatas handphonenya.

"Bukan lo doang kali yang diteror, gue juga sering digituin" sahut Farel

"Emang nanyain apa sih dia, sampe spam gitu?" tanya Vero

"Paling nanyain si curut satu itu" jawab Adhit sambil melirik Kenzie yang juga sedang menatap tajam kearahnya dan dibalas kekehan oleh Adhit.

"Yaudah, tinggal bales aja ribet lo pada" saran Vero kepada kedua temannya.

"Ogah"

"Males"

"Gausah dijawab, gapenting juga" ucap Alden setelah meletakan buku yang baru ia baca.

"Kalo dia tanya lagi gak usah lapor ke gue" ucap Kenzie sambil memasukan hpnya ke saku celana.

"Yakan gue bingung mau dibales apa" ucap Alex.

"Kalo lo risih, block aja sekalian" jawab Kenzie.

Kriuk kriuk kriuk

"Ngapa jadi bahas dia sih?" tanya Vero sambil memasukan kripik kedalam mulutnya.

"Noh si Alex yang mulai duluan"

"Yee.. ngapa jadi gue yang disalahin, gue kan tadi cuma nanya doang kampret" jawab Alex sambil melempar bantal ke arah Farel.

"Udah diem" ucap Alden

"Mending makan aja deh gue" ujar Alex lalu merampas kripik singkong yang sedang dimakan Vero.

"Idih enak banget main ngambil sembarangan!" ucap Vero kemudian mengambil kripik ditangan Alex.

Tanpa menghiraukan teman-temannya Kenzie berjalan menuju dapur kemudian menuangkan air kedalam gelas dan menegaknya hingga habis, handphone yang berada disakunya bergetar tanda ada panggilan masuk.

Setelah melihat nama yang tertera dilayar ponselnya Kenzie langsung mengangkatnya. Kenzie diam menunggu orang disebrangnya memulai pembicaraan.

.......

"Kenapa?"

.......

"Kapan?"

"Oke, Rey jalan sekarang" Jawab Kenzie setelah sambungan teleponnya terputus.

Kenzie menuju ke sofa tempat teman-temannya berkumpul dan langsung mengambil jaket dan kunci motornya.

"Gue mau keluar bentar"

KENZIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang