D.U.A - S.A.T.U

22 12 0
                                    

AMZ
03:30 PM

"Jam tiga apanya coba, kita aja nyampe jam set 4," ocehan Carol.

"Udahh ih bacott amat lo Car" sahut Arvelus.

"Apaasihh sih lo."

"Gue manusia, kagak liat lo? Tu kaca mata perlu ditambah lagi deh lensanya," ejek Arvelus.

"Brengsekkk, jahat banget sih lo," ucap ketus Carol.

"Ehh Ar jahat amat sih lo. Gini gini dia temen lo juga," datang sebuah pembelaan dari Jack.

"Tau nih loo."

"Yaudah yuk beb kita cari tempat duduk dulu. Jangan dipikirin si Arvelus," modus dari Jack beraksi sambil merangkul Carol.

Plakkk.., sebuah pukulan mendarat di pundak Jack.

"Buset lo modus amat sihh anjeng," ucap Riana.

"Iyaa tau nihh Jack modus banget," ucap Alexis menoyor kepala Jack.

"Aduhhhh anjeng lo berdua, sakit tau gak sih," ringisan dari Jack.

"Ehh anjeng kenapa jadi ribut dahh nii," ucap Yani yang melerai.

"Iyaa nih adaa adaa ajaa," Steline terkikik.

"Udahh woyy, mending kita cari tempat duduk dulu," ajak Stefan.

"Iyaa nihh, biar cepet. Yang ada kita diliatin terus dari tadi sama pengunjung," ucap Justin.

"Yaudah ayoo cari meja," ajak Petrinia.

"Meja kosong mana cobaa?" ucap Prana.

"Nohh disana kosongg tuh," kata Thom.

"Yaudahh kesana ajaa buruan,." ajak Defney.

"Yukkyuk."

"So? Jadi gimana kita mau gimana nih?" tanya Defney.

"Gatau nih gue," beberapa dari mereka.

"Gini ajaa, pertama..," perkataan Thom terpotong oleh teriakan Steline.

"Aaaaaaaaa..," teriak Steline tiba-tiba.

"Anjingg gue kaget, woyy Stel lo kenapa?" Carol kaget dan panik.

"Woyyy kenapa lo diem ajaa?" Yani sambil menggoyangkan badannya.

"Sumpaah dah ni anak kenapaa?" ucap Justin yang bingung.

"Untung ajaa pengunjung agak sepi," kata Prana.

"Kaloo enggak jadi heboh deh kayak rebutan lotre," celetukan Arvelus muncul.

"Woyyy lo bisa serius gak sih? Ini Steline belum sadar juga," bentak Alexis sambil panik.

"Taau nihh Arvelus," sahut Stefan sambil menoyor kepala Arvelus.

"Woyy sakit tau gak sih," Arvelus meringis kesakitan.

"Annjaass, diem woy kenapa jadi ribut nii," bentak Justin.

"Iyee iiyee maaf."

"Eh ambilin air dong tolong," suruh Thom.

"Bentar bentar," ucap Stefan sambil mengorak arik tasnya. "Nihh airnya,"

"Thankss."

"Mau lo apain Thom?" tanya Carol.

"Udah lo diem aja Car," sahut Prana.

"Ihh apaan sih lo, gue kan nanya Thom. Ngapa lo yang nyaut ogeb," ketus Carol.

"Lahh terserah gue lah, gue punya mulut. Mulut mulut gue jugaa," jawab Prana gak mau kalah.

"Iss apaan sih lo, kayak cewek tau gak sih mulut lo. Kalo punya mulut tu jaga," jawab Carol gak mau kalah.

"WOYY BANGSAT DUH, bisaa diem gak sih?? Dari tadi berantem mulu. Gak bosen apaa? Inget lo semua tu temenan sahabatan napa..," Justin mulai dengan pidatonya.

"Udah diem lo Jus," jawab semuanya berbarengan.

"Lahh gue ngomong disalahin," kata Justin yang merasa dirinya benar.

"Iyaa tau gue, udah udah tar ribut lagi jadinya," ucap Jack.

"Iyaa iyaa."

"Kali ini gue mohon tolong serius," mohon Thom.

"Iyaa Thom, sorry hehe."

"Uhukk..," suara batuk dari Steline.

"Ehh dia udah sadar tuhh," ucap Stefan.

"Woyy Stel lo kenapa bisa pingsan coba," tanya Carol.

"Iyaa ih, kenapa bisa pingsan?"

"Woy, kasi orangnya tenang dulu napa," ucap Prana.

"Hehehe maaf lagian kita kan panik.."

"Panik apa kepo tuh?" ucap Justin.

"Kedua duanya hhehe."

"Stel lo kenapa?" tanya Thom.

"Iyaa Stel coba certain deh lo kenapa," sambung Yani.

"Gu.. e denger a.. da orang minta tolong," ucap Steline terbata-bata.

"Hah? Minta tolong gimana? Jelasin coba," ucap Arvelus.

"Po.. koknya dia minta tolong, dii.. a gak mau mati trus ada orang yang diajak ngobrol tapi gak jelas gue liatnya," jelas Steline yang terbata-bata.

"Hahh? Seriusan lo? Itu sama banget kayak mimpi gue tadi Pran sumpah," ucap Arvelus dengan serius.

Jeng, jeng, jeng...

Bersambung...

!¡!¡!¡

Udahh nihh gaisss, memang gaada serem seremnya sih. Yaudah lah yaaa mau gimana lagi

Kalo kesereman gue juga takut nulisnya wkwkwkw. Takut horror tp nulis horror hadeehhh

Makasii yaa yang udah bacaaa :)))

Big Hug, Tintin.

Our School Has Many Mystery✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang