D.U.A

117 26 1
                                    

Saat sedang menunggu makanan datang, Justin,Thom, Arvelus, dan Prana menghampiri mereka ke kantin.

“Woy woy.. pada ngapain nih kalian?” sapa Justin, sambil menuju tempat duduk disebelah mereka.

“Lagi nyuci,” jawab Jack dengan polos.

“Wahh parah lo Jack,” sahut Arvelus sambil tertawa kecil.

“Lagian udah tau di kantin pasti mau makan lah kwkwk," jawab Jack kegirangan jail.

“Anyeng, awas lo Jack,” balas Justin sedikit kesal.

Mereka duduk bersama di kantin dan beberapa menit kemudian makanan yang mereka pesan datang.

“Tra.. tat a.. makanannya datang," ujar Carol sambil membawa makanan yang dipesan tadi.

“Lah gue gak dipesenin Car?” tanya Prana ngode biar dipesenin.

“Eh anjir, lo aja baru dateng,” ujar Carol.

“Yaelah Car lo kayak gak tau Prana aja, tu muka melas biar mau dipesenin hahaha,” celetuk Arvelus yang ada benarnya juga.

“Aihh pesen sendiri sana, capek gue,” keluh Carol.

“Ah jahat lo Car,” ucap Prana.

“Bomat gue Pran,” balas Carol.

“Yudah ah Pran lo pesen sendiri aja,” ucap Justin yang seakan membela adiknya, Carol.

“Eh sekalian sama gue Pran,” ucap Arvelus.

“Gue gue juga dong,” Thom juga ikut-ikutan.

“Ah dasar lo Thom, diem diem minta dipesenin juga,” celetuk Alexis sambil memakan mie kobernya.

“Iyaa tuh si Thom dasar,” balas Steline ikut menimpali.

“Wkwkw suka suka gue dong,” jawab Thom sambil tertawa nggak jelas.

“Udah udah woy ribut mulu dah ni,” ucap Defney membentak karena dari tadi teman-temannya pada brisik.

“Yaudah.. siapa lagi?” tanya Prana seraya berdiri dari tempat duduknya. “Eh lo gak makan Jus?” sambungnya.

“Enggak entaran aja,” jawab Justin.

“Yaelah bilang aja uang lo habis bang," sahut Carol.

“Tau aja lo dik,” jawab Justin yang mengaku uangnya ludes, “Pinjem uang lo ya Car boleh ya?!” sambungnya ke Carol meminta uang.

“Yaelah, yaudah," Carol dengan berbaik hati memberikan sang kakak uang.

“Eh Pran gue satu ya, nasi goreng komplit,” teriak Justin.

“Okee brouu,” teriak Prana tak mau kalah.

!¡!¡!¡

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya makanan yang mereka pesan datang.

“Tatt.. ta,, ta nih pesanannya,” ucap Prana sambil membawa nampan besar berisi pesanan teman-temannya.

Okay, thank you,” sahut Justin.

Dengan segera mereka melahap makanannya disaat mereka sedang makan,

“Oh iya, btw tadi kalian ngomongin apaan sih disana serius amat,” tanya Alexis.

“Iyaa tuh, serius amat,” ujar Defney menimpali.

“Lo inget atau tau gak kasus kakak kelas yang meninggal dulu itu, yang sebelum ujian itu?” tanya Thom dengan wajah serius.

Bersambung...

!¡!¡!¡

Halo maaf yaa kalau ceritanya gak seseru gimana lah, tapi semoga next part bisa lebih seru :)

JANGAN LUPA COMMENT AND VOTE YA!!!

Big Hug, Tintin.

Our School Has Many Mystery✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang