kejar - kookv [sequel dari chase]

10

"jungkook, jungkook.."

"ck, gue bilang jangan mabuk di rumah gue!" jimin mukul keras-keras betisnya taehyung yang lagi tengkurap di atas karpet.

sore tadi, taehyung main ke rumah jimin sambil sok-sokan bawa alkohol, padahal dia baru setengah botol aja udah teler. dia kira orangtuanya jimin lagi di luar kota seperti biasa, eh ternyata ada di rumah.

tapi karena gak mau bawa alkoholnya balik ke rumah, jadi taehyung pun tetep minum di kamarnya jimin.

berakhir dia pusing sambil tengkurap di atas karpet, padahal alkohol masih belum habis. parahnya, pakai sebut-sebut namanya jungkook.

mentang-mentang datang ke jimin dengan tujuan curhat soal jungkook, mabuknya pun yang diinget juga cuma jungkook.

"sadar lo anjing." jimin ngangkat kepalanya taehyung buat ditepuk-tepuk pipinya. dia gak mau kalau sohibnya itu muntah-muntah di rumahnya dan dia ditanyain yang nggak-nggak sama orangtua.

"gue mau balikan.."

"pikiran lo cuma jungkook. mampus tuh jungkook udah gak ada gara-gara lo." setelah menggulingkan badan taehyung biar berbaring, jimin nutup botol alkoholnya dan disimpan di kolong ranjang.

"jungkook, ayo balikan."

jimin ngintip dari jendela kamarnya, mobil orangtuanya baru aja pergi. kesempatan emas buat ngusir taehyung dari rumahnya. "pulang lo, bahaya kalau lo mabuk di rumah gue."

"jungkook, ayo balikan."

tanpa mengindahkan gumaman taehyung, jimin langsung pencet aplikasi grab di ponselnya. berniat memulangkan taehyung naik grab car karena dia gak mungkin nganter taehyung naik motor.

setelah masukin botol alkohol ke ranselnya taehyung, jimin nuntun taehyung ke depan gerbang, bantu bawa taehyung masuk ke dalam mobil buat diantar ke rumahnya.

gak mikir yang nggak-nggak seperti;

gimana kalau taehyung malah minta berhenti di apartemen jungkook?

|
|

untungnya, hari ini jungkook gak ada kerja di cafe.

ya, untung, karena taehyung beneran minta dianter abang grab ke apartemen jungkook, tempat dia berdiri sekarang.

sambil pusing, sambil berdiri bersandar ke dinding dengan mata yang agak menutup. gak tau berapa lama dia betah berdiri di sana.

kalau aja jungkook ada kerja yang mengharuskan pulang jam 12 malam, entah ada dimana taehyung sekarang. mungkin udah dibawa om-om buat disewa atau dijual.

"heh, bego!" jungkook langsung jalan nyamperin taehyung, dan baru sadar kalau taehyung mabuk setelah dia lihat mukanya yang merah serta gerak-gerik yang aneh.

"nyusahin gue aja lo bisanya." segera tubuh taehyung dibopong sama jungkook buat dianter pulang naik grab lagi karena dia gak ada kendaraan.

tapi begitu denger pernyataan dari yang lagi mabuk, dia berhenti.

"jungkook dari mana?"

masih pukul setengah delapan. mungkin taehyung ditunggu biar sadar dulu?

"gue tunggu dari lama.."

jungkook berbalik arah. dia buka pintu apartemen dan bawa mantannya itu masuk, senderan di sofa.

"yang anteng di sini, gue ambilin air."

"jungkook, jungkook.." taehyung menidurkan badannya di sofa, dan mulai bicara lirih seiring air mata yang keluar. "gue kangen, kangen.."

jungkook denger itu. dia pura-pura gak denger, ambil air mineral dingin dari dalam kulkas dan jalan balik ke sofa.