- Act Eight -

37 5 0
                                    

Rowan: "Hey thanks sudah menemaniku."

Sawyer: "My pleasure" katanya tersenyum
"Aku harus pergi sekarang sebelum terlambat. See you kapan- kapan" katanya berjalan sambil melambaikan tangan.

Aku membalasnya dengan senyuman dan lambaian tangan. Model berandalan dengan hati gentle. Jarang banget tuh pikirku..

Jamie: "DOR"

Rowan: "A!"

Jamie: "Ahahahaha, akhirnya kaget juga kamu"

Rowan: "Ih bocah satu ini ya!"
Kataku menguyel-uyel kepalanya.

Jamie: "Ahahah seru juga ngagetin kamu!"

Aku ikut tersenyum lebar dan berhenti menguyel kepala Jamie.

Jamie : "btw, siapa tuh tadi?"

Rowan: "Uhm, a friend. Namanya Sawyer."

Jamie: "huh.. a friend?"

Rowan: "yup" kataku tersenyum sambil melihat Sawyer yang tak kunjung hilang wujudnya.

Jamie : "you sure? Cuz i think you have a little something for him" katanya menggodaku.

Rowan: "What do you mean-"

Jamie hanya menaikan alisnya dan mengaitkan kedua tangannya dibelakang tubuhnya.

Rowan: "SHUT UPP. I don't have a crush on him!" Kataku berjalan masuk ke sekolah meninggalkannya

Jamie: "heyy! Aku sudah diam dari tadi. Dan aku tidak bilang apa-apa soal crush! Jangan-jangan beneran nihhh"
Jamie mengejarku

Rowan: "Just shut up Jamie! Shut up" kataku tersenyum.

Aku membuka pintu sekolah dan masuk.

Jamie: "i mean, im happy for you. Ini pertama kalinya kamu punya crush! Like, i've been crushing on Sophie dari awal masuk but you? YOU HAVE NEVER HAD A CRUSH!"

Rowan: "Yea right. That's cuz im picky!"
Kami berjalan kearah loker

Jamie: "true. But aku gak tahu tipemu orang ber-tuxedo dan berkelas seperti Sawyer."

Rowan: "Percayalah. Yang kau lihat hanya sampul buku. Dia sebenarnya kocak. Pertama aku bertemu dengannya, ia terlihat seperti berandalan."

Jamie: "Oh so you met before.. i see"
Katanya dengan nada menggoda.

Rowan: "seriously Jamie. Stop doing that."

Jamie: "Do what?"

Rowan: "Berbicara dengan nada itu! Like- teasing me."

Jamie : "Oh ga boleh?"

Rowan: "What's up with you today? Hari ini kamu lebih menyebalkan"

Jamie: "Bukannya emang menyebalkan hihihi"

Kali ini aku benar-benar ingin mencubit pipinya, menguyel kepalanya bahkan kalau bisa, menamparnya.

Jamie hanya membalas dengan mencubit kedua pipiku.

Jamie : "Aff my bestie. Wajahmu saat ngambek lucu sekali, temanmu ini gemas!"

Rowan: "Stop it Jamieeee! Sakitt woi"

Lalu kita masuk kelas dan menjalankan aktivitas pembelajaran seperti biasanya.

Time 01:25 pm
Aku keluar kelas beserta rombongan murid lainya karena sudah pulang sekolah. Aku sudah mau keluar dan teringat aku harus pulang bersama Sophie. Aku mencari Sophie malah bertemu Jamie.

Jamie: "Heyy."

Rowan: "Oh hi" kataku menengok kanan dan kiri

Jamie: "You free?" katanya masih menatapku heran karena aku masih menengok-tengok.

Rowan: "No, i need to find-"

GRAP
Jamie memegang kedua lenganku dan aku berhenti menoleh-toleh.

Jamie: "Stop. Kamu cari siapa? Kenapa celingak-celinguk? Aku tidak biasa berbicara dengan jungkat-jungkit."

Rowan: "pertama- tama, aku bukan jungkat-jungkit. Kedua, aku tidak free karena aku ada tambahan pelajaran. Ketiga, aku mencari-"

Jamie: "Sophie.."

Rowan: "Yes. Where is she?"

Jamie: "Dia di kelasku tadi. Kelas chemistry"

Rowan: "okey. Don't be sad. Satu-satunya temanmu ini tidak akan melupakanmu hanya karena belajar dengan Sophie."Kataku menepuk pundaknya dan meninggalkannya.

Jamie: "Rude!

Aku berjalan dan menemui Sophie

Sophie : "Ah, you're here. I thought you forgot."

Rowan: "Well im here."

Sophie: "okay let's go."

Selama perjalanan pulang, kita sama sekali tidak membuka percakapan. Ya, kira jalan kaki. Katanya rumahnya tidak terlalu jauh dari sekolah. Aku terlalu fokus pada lagu yang kudengarkan di earphone ku sampai-sampai tidak sadar bahwa kami sudah sampai.

Rowan: "Wait..we're here?"

Sophie: "Ya. Ini rumahku."

Rowan: "Well ini rumahku" aku menunjuk ke rumah disebelah sumah Sophie.

Kami berdua syok ternyata kami tetanggaan.

Rowan: "you're the new neighbour"

Sophie mengangguk

Rowan: "Well crap i just knew that-"

Sophie: "ayo masuk."

Kami masuk dan melihat isi rumah bermodel minimalis

Kami masuk dan melihat isi rumah bermodel minimalis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sophie: "kita belajar disini saja."

Selama 30 menit aku belajar dengan Sophie.
Lalu seseorang turun dari tangga.

??? : "Hey sis, can you tell mom n dad that im-"

Mataku melebar melihat orang tersebut.

Mataku melebar melihat orang tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rowan: "Sawyer?!"

●●●

Next? Comment :)
Don't forget to vote!
Feedback? Dm📲

The Multiverse [wont continue]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang