Vektor cinta kita tegak lurus
Jatuh bertaut di hati karena gravitasi
Fluks kasih semakin tak tersisih
Berbiak kecil dan kontinu.
.Jam menunjukan pukul 05:30.
Mentari pagi masih malu-malu menunjukkan sinarnya.Ayara yang sudah bangun sejak lima menit yang lalu kini sedang mengenakan seragam sekolahnya dan bersiap untuk berangkat.Drttt ddrtt..
Ponsel Ayara bergetar,dia pun mengambil benda pipih persegi itu yang berada di nakas kamarnya.
Ketika melihat notifikasi itu,matanya membulat sempurna,soalnya sudah 3 kali panggilan tak terjawab dari Acha."Ayaraaa!,cepetan turun,abang kamu udah mau berangkat nih." Suara wanita paruh baya itu terdengar jelas.
Renata sedang mengoles selai roti untuk Ayara karena anaknya hampir terlambat."Iya ma" Seru Yara,ia langsung berlari kecil menuruni anak tangga.
"Sarapannya di makan dulu ya sebelum berangkat,mama udah telat nih mau buru-buru juga." Renata melirik sekilas Arlojinya,ia segera melangkahkan kakinya menuju garasi.
"Hati-hati ma" Seru Kenzo dan Yara serentak.
Kenzo menatap Yara dari ujung kaki sampai ujung rambut,tampaknya keadaan saudarinya sudah membaik.
"Lo udah gak gatel-gatel lagi?" Tanya Kenzo.Ayara mengangguk antusias, "iya,seneng banget walaupun masih ada bercak merah, yah..tapi gak separah kemarin sih." Tutur Ayara yang sedang mengunyah roti berselai coklat buatan mama tersayang nya.
"Hm syukur deh,kita berangkat sekarang aja yuk,takut telat."
Kenzo beranjak dari kursi sambil meminum segelas susu full cream.
Ia dan adiknya akan bergegas menuju sekolah.10 menit telah berlalu.
Gadis itu turun dari mobil,
karena angin yang terus berhembus membuat rambut panjang Yara terbang mengikuti arah angin,
hingga menampilkan kharisma yang begitu menarik.Sekelompok bad boys datang dengan penampilan acak-acakan,bisa disebut dengan sebutan Kevin Cs, yang beranggota,Kelvin,Dafin,dan Gibran.
Mereka terkenal Bad boys di sekolah.
Suka juga mencari masalah,sering sekali keluar masuk BK dan hampir seluruh siswa disekolah takut sama geng star nya mereka.Padahal aslinya mereka tuh cengeng
"Good morning Yara."
Ayara memutar bola matanya.
Dia sangat tidak suka pada ketiga pria nakal ini sejak ia menginjak kelas X dulu,sudah berapa tahun dirinya selalu diganggu para cowok ini.
Sudah muak rasanya."Astagfirullah" Yara menarik nafasnya dalam-dalam lalu mengelus pelan dadanya."sabar ya Allah."
"Gue anterin ke kelas ya" pinta Kelvin.
Yara bukannya tidak mau menolak, tapi karena memang sudah lelah mulutnya untuk mengomel,apalagi bisa merusak mood nya pagi hari.
Akhirnya dengan berat hati Yara menurut saja.Dari kejauhan sepasang mata tengah melihat pergerakan Ayara,sesaat mata itu beralih menatap Arlojinya.
September 27
Pkl.08:00Sifat dasar magnet : saling tarik menarik tapi kutub nya berlawanan.
Kriiiiiiiiing
Bell pelajaran dimulai
KAMU SEDANG MEMBACA
HELIOPHILIA (tahap Revisi)
Teen FictionHai Ini cerita pertama gue di Watpad ini. Gue harap kalian suka ya sama cerita ini,walaupun gue masih perlu banyak belajar lagi untuk nulis,ya intinya gue butuh support dari kalian semua,tanpa kalian cerita ini bukan apa-apa^^ Kritik dan saran nya...