Selamat membaca teman 😊
Hari ini pemakama mendiang Yeonjun. Min jae, kak jungkook dan seonghwa sudah berada dipemakaman Yeonjun.
Karena Yeonjun adalah artis jadi pemakannya disiarkan ditv, banyak artis yang berdatangan dan fansnya pun menunggu diluar.
Kesedihan itu membuat Min jae tak henti menangis. Seonghwa menenangkan Min jae dan membawanya keluar menuju taman.
"hey, kalo kamu nangis terus Yeonjun gak akan bisa tenang, kemaren Yeonjun kan bilang kal...."
"hah..kemaren? kemaren dia udah gak ada Seonghwa" sahut Min jae kebingungan mendengar perkataan Seonghwa.
"eh..hah kemaren emng dia udh agak ada tapi gua ngeliat arwahya, dia titip pesen ke elo" sahut Seonghwa dingin.
"..jangan sedih elo satu satunya tuan putri yang gua kenal dengan keceriaan, dan tolong hati hati detektif dan yang terakhir makasih udah dateng ke performer pertama gua." Sahut Seonghwa kedapa Min jae.
Min jae tergaket ternyata kemaren Seonghwa telat kerumah sakit karena bertemu Yeonjun dulu. Tangis Min jae semakin pecah mendengar pesan dari Yeonjun. Seonghwa langsung memeluknya dengan erat. "its okey, dia bakal baik baik aja disana" sahut Seonghwa.
-
-
-
sudah dua minggu Yeonjun meninggal. Setelah Yeonjun meninggal banyak sekali perubahan dalam diri Min jae. Dia menjadi lebih obsesi dengan kasus mafia."okkey semuanya nanti kita lanjutkan lagi, sekarang kalian boleh istirahat" sahut Min jae saat mengadakan rapat.
"min jae, ini gua dapet laporan dari polisi setempat, katanya merekka melihat wonwoo disupermarket" sahut taehyun .
"ahh thanks thanks nanti gua bakal kesana ya gua masuk ke ruangan gua dulu ya nanti kita obrolin lagi" sahut Min jae langsung menuju ruangannya.
"hai..detektif" sahut seseorang saat Min jae masuk kantornya
"ahh...hah..seong...hwa..ngapainn..disini.." sahut Min jae terkaget, Karena jarak mereka sangat dekat.
"kok..bis..a masukk. Hehhe" sahut Min jae langsung menghindar dari tatapan Seonghwa.
"jangan bilang kamu lupa kalo aku..."
"vampire yups" sahut Min jae memotong pembicaraan. Sambil membereskan berkas – berkas yang berantakan.
Jam menunjukan 9 malam, waktunya Min jae pulang saat hendak pulang Min jae membangunkan Seonghwa yang sedari tadi tidur.
"Seonghwa...bangunn..ayo pulang" sahut Min jae menggoyang goyangkan badan Min jae. Akhirnya pun Seonghwa bangun.
"huaa..hmm..yuk" sahut Seonghwa langsung keluar dari ruangan Min jae dengan sekejap hilang.
"ishhh...sadar woyy pacar mane manusia..ahhh..esmosi saya kan jadinya, ditinggal mulu" sahut Min jae yang berjalan keluar dari ruangannya menuju parkiran yang sudah ada Seonghwa diluar. "ehehe..maap lupa kalo kamu..."
"manusia, people, human i know" sahut Min jae langsung masuk kemobil Seonghwa dan mereka pergi meluncur pergi menuju rumah Min jae. Beberapa menit kemudian, sampai lah dirumah Min jae.
"sampai mi.n..jae” sahut Seonghwa melihat bahwa penumpangnya sedang tertidur pulas.
"hah..coba aja gua bisa bantu elo biar gak pulang malem terus" sahut Seonghwa sambil mengelus dan ternyata Min jae jadi terbangun.
"hah..udh nyampe ya, ah maap maksih aku duluan ya" sahut Min jae langsung keluar dan masuk kerumah cepat cepat.
"lah kenapa tuh anak,hehe. Aneh dasar" sahut Seonghwa sambil menyalakan mesin mobilnya. Saat ingin melaju mobilnya tiba- tiba terhenti oleh seseorang yang berada didepan mobilnya, menghalangi dia melaju.
"ahh..apaansih nih orang, klo aku klakson nanti Min jae keluar kasian" sahut Seonghwa langsung keluar.
"permisi. Gua mu lewat" sahut Seonghwa dingin siapapun yang mendengarnya pasti langsung takut dan kabur dari hadapannya. Tapi ini ternyata tidak orang ini malah melihatnya dengan tajam.
Seonghwa makin geram dengan orang ini. "pergi atao gua bunuh" sahut Seongwha mengancam.
"bunuh lah" sahut orang itu sambil memotret Seonghwa lalu berlari kencang sekali. Seonghwa yang kaget apa yang dilakukanya langsung masuk kemobil dan mengejarnya, tapi hasilnya nihil orangnya telah hilang. "sh*t" sahut Seonghwa langsung pergi pulang.
"bos,saya dapat foto Seonghwa, sepertinya mereka kembali bersama" sahut orang itu.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Maap gengss aku selalu telat updatenya karna masalah kesehatan ya aku masih dalam pemulihan cedera pinggul maap bukkan punggung tapi pinggul hehe..
Sama dengan seonghwa dia juga lagi cedera pinggul semoga sembuh seonghwa lup you
KAMU SEDANG MEMBACA
EPHEMERAL [ END ]
FantasíaDua mahluk berbeda, saling menyukai, menyukai dalam hal menginginkan darahnya, eh ujungnya saling menyukai - " maap aku harus pergi " " kemana? " " beli cendol, ternyata lebih enak dari. pada darah " " IHHH dasar mayat "